Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontroversi Jersey Ukraina di Euro 2020, Rusia Protes ke UEFA

Kompas.com - 10/06/2021, 20:31 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Politico

MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia secara resmi mengajukan aduan ke UEFA, atas jersey timnas Ukraina di Euro 2020 yang mereka nilai bermotif politik.

Dalam surat aduannya ke UEFA, federasi sepak bola Rusia berkata sebagai berikut.

"Kami menaruh perhatian pada penggunaan motif politik di jersey tim nasional Ukraina, yang bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar peraturan UEFA," dikutip dari Politico, Rabu (9/6/2021).

Baca juga: Sertakan Peta Krimea pada Seragam Euro 2020, Ukraina Dibela Sekutu Barat

Namun dalam pernyataannya, UEFA berkata ke BBC bahwa jersey timnas Ukraina itu sudah sesuai aturan yang berlaku.

Motif politik yang disorot Rusia adalah tampilan peta Ukraina termasuk Semenanjung Krimea yang mereka caplok, di baju tanding tim asuhan Andriy Shevchenko.

Donetsk dan Luhansk yang dikontrol separatis pro-Rusia juga masuk dalam gambar peta tersebut.

Rusia turut memprotes slogan di dalam baju timnas berwarna kuning tersebut, yaitu "Jayalah Ukraina" di belakang dan "Jayalah para pahlawan kita" di dalam kerah.

Glory to the Heroes yang tercetak di bagian dalam kerah jersey tim nasional pria Ukraina untuk EURO 2020.ANDRII PAVELKO VIA CNN Glory to the Heroes yang tercetak di bagian dalam kerah jersey tim nasional pria Ukraina untuk EURO 2020.
Slogan-slogan tersebut populer dalam demo penggulingan mantan presiden Ukraina pro-Rusia, Viktor Yanukovych, pada 2014.

Baca juga: Dubes Ukraina Tewas di Pantai Thailand Saat Berlibur, Sempat Muntah-muntah

Presiden Ukraina saat ini, Volodymyr Zelenskiy, pada Selasa (8/6/2021) di Instagram menyebut jersey itu sangat istimewa.

"(Jersey) ini menampilkan beberapa simbol penting yang menyatukan warga Ukraina dari Luhansk hingga Uzhhorod, dari Chernihiv hingga Sevastopol."

"Negara kita adalah satu dan tak terpisahkan. Krimea adalah Ukraina."

Euro 2020 yang tertunda akibat pandemi Covid-19, akan mulai dihelat pada Sabtu (11/6/2021) dini hari WIB.

Laga pembuka Euro 2020 berlangsung di Roma, sedangkan pertandingan-pertandingan lainnya digelar di 11 kota seluruh Eropa, termasuk St Petersburg di Rusia.

Baca juga: Menlu Ukraina: Tentara Kami Tewas Ditembaki Sniper Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Politico
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

Global
Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Global
Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Global
Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Global
AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

Global
Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Global
Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Global
Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Global
Jembatan Baltimore Runtuh, Apa Penyebab Pastinya dan Siapa Bertanggung Jawab?

Jembatan Baltimore Runtuh, Apa Penyebab Pastinya dan Siapa Bertanggung Jawab?

Global
Kisah Padmarajan, Orang India yang Kalah 238 Kali di Pemilu, Pantang Menyerah dan Akan Maju Lagi

Kisah Padmarajan, Orang India yang Kalah 238 Kali di Pemilu, Pantang Menyerah dan Akan Maju Lagi

Global
Apakah Resolusi PBB tentang Gencatan Senjata di Gaza Mengikat Israel?

Apakah Resolusi PBB tentang Gencatan Senjata di Gaza Mengikat Israel?

Internasional
Indonesia-Singapore Business Forum 2024 Bahas Arah Kebijakan Ekonomi RI Usai Pemilu

Indonesia-Singapore Business Forum 2024 Bahas Arah Kebijakan Ekonomi RI Usai Pemilu

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com