Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Kereta Api di Pakistan, 30 Orang Tewas

Kompas.com - 07/06/2021, 13:35 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

ISLAMABAD, KOMPAS.com – Dua kereta api bertabrakan di Pakistan selatan pada Senin (7/6/2021).

Kecelakaan nahas tersebut menewaskan sedikitnya 30 penumpang sebagaimana dilansir The Washington Post.

Sementara itu, tim penyelamat terus berjuang untuk membebaskan para korban selamat yang terjebak di dalam puing-puing kereta.

Baca juga: Video Detik-detik Petugas Kereta Api Menyelamatkan Anak yang Terjatuh di Rel dan Hampir Tersambar Kereta

Kecelakaan itu terjadi pada Senin sebelum fajar ketika sebuah kereta ekspres, Millat Express, tergelincir dari relnya lalu ditabrak kereta lainnya.

Kabar tersebut disampaikan oleh Usman Abdullah, seorang wakil komisaris di distrik Ghotki, provinsi Sindh, tempat kecelakaan itu terjadi.

"Saat ini, tantangan bagi kami adalah untuk segera menyelamatkan para penumpang yang masih terjebak di puing-puing," kata Abdullah menurut Associated Press.

Sekitar 15 hingga 20 orang masih terjebak di puing-puing kereta Millat Express.

Baca juga: Kecelakaan Kereta Api Terbaru di Mesir Tewaskan 11 Orang


 

Kepala Kepolisian Ghotki Umar Tufail mengatakan kepada Associated Press bahwa pihak berwenang mencari alat berat untuk membantu penyelamatan.

Para pejabat mengidentifikasi kereta lain yang terlibat kecelakaan tersebut sebagai Sir Syed Express.

Insiden itu menyebabkan lebih dari selusin gerbong tergelincir dan menyebabkan enam hingga delapan gerbong hancur.

Mengutip pernyataan dari sejulah pejabat, stasiun televisi Pakistan Geo News melaporkan setidaknya 64 orang terluka.

Dalam sebuah unggahan di Twitter, Perdana Menteri Pakistan Imran Khan mengaku terkejut dengan kecelakaan kereta api yang mengerikan tersebut.

Baca juga: 7 Kecelakaan Kereta Api Terparah Sepanjang Sejarah di Berbagai Negara dari Abad ke-20

Melalui Twitter pula, Khan juga memerintahkan penyelidikan komprehensif atas kecelakaan yang mengenaskan tersebut.

Sistem kereta api Pakistan tak jarang mengalami kecelakaan. Menurut para kritikus, sektor tersebut kekurangan dana dan tidak terpelihara dengan baik.

Tahun lalu, 22 orang tewas ketika sebuah kereta penumpang menabrak sebuah bus yang membawa peziarah Sikh di Pakistan timur.

Pada 2019, terjadi kebakaran kereta api besar yang menewaskan sedikitnya 73 orang.

Bencana kereta api terburuk di Pakistan terjadi pada 1990, ketika sebuah kereta penumpang yang penuh sesak menabrak kereta barang, menewaskan 210 orang.

Baca juga: Sejarah Kereta Api di Dunia, Penemu dan Perkembangannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Zelensky Berterima Kasih ke Senat AS Usai Setujui Bantuan Rp 985 Triliun untuk Ukraina

Zelensky Berterima Kasih ke Senat AS Usai Setujui Bantuan Rp 985 Triliun untuk Ukraina

Global
Senat AS Setujui Bantuan Militer Rp 209,9 Triliun ke Israel

Senat AS Setujui Bantuan Militer Rp 209,9 Triliun ke Israel

Global
Argentina Surplus APBN untuk Kali Pertama dalam 16 Tahun

Argentina Surplus APBN untuk Kali Pertama dalam 16 Tahun

Global
Senat AS Setujui Paket Bantuan untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Senat AS Setujui Paket Bantuan untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-790 Serangan Rusia ke Ukraina: China Bantah Dukung Perang | Ukraina Panggil Warganya di Luar Negeri 

Rangkuman Hari Ke-790 Serangan Rusia ke Ukraina: China Bantah Dukung Perang | Ukraina Panggil Warganya di Luar Negeri 

Global
Israel Dituding Bertanggung Jawab atas Kuburan Massal 340 Jenazah di RS Gaza

Israel Dituding Bertanggung Jawab atas Kuburan Massal 340 Jenazah di RS Gaza

Global
Begini Cara Perang Rugikan Perkembangan Anak-anak

Begini Cara Perang Rugikan Perkembangan Anak-anak

Global
Israel Tingkatkan Serangan di Gaza dan Perintahkan Evakuasi Baru di Wilayah Utara

Israel Tingkatkan Serangan di Gaza dan Perintahkan Evakuasi Baru di Wilayah Utara

Global
Saat Protes Menentang Perang di Gaza Meluas di Kampus-kampus Elite AS...

Saat Protes Menentang Perang di Gaza Meluas di Kampus-kampus Elite AS...

Global
[POPULER GLOBAL] Tabrakan Helikopter AL Malaysia | Ketegangan Iran Vs Israel Memuncak

[POPULER GLOBAL] Tabrakan Helikopter AL Malaysia | Ketegangan Iran Vs Israel Memuncak

Global
Ulang Tahun, Foto Pangeran Louis Diunggah ke Medsos Usai Heboh Editan Kate

Ulang Tahun, Foto Pangeran Louis Diunggah ke Medsos Usai Heboh Editan Kate

Global
Saat 313 Mayat Ditemukan di Kuburan Massal 2 RS Gaza...

Saat 313 Mayat Ditemukan di Kuburan Massal 2 RS Gaza...

Global
Rusia Batalkan Pawai Perang Dunia II untuk Tahun Kedua Beruntun

Rusia Batalkan Pawai Perang Dunia II untuk Tahun Kedua Beruntun

Global
Hampir Separuh Kota Besar di China Tenggelam karena Penurunan Tanah

Hampir Separuh Kota Besar di China Tenggelam karena Penurunan Tanah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com