KOMPAS.com - Berita-berita tentang gencatan Israel-Hamas jadi yang terbanyak dibaca pada Jumat (21/5/2021) hingga Sabtu (22/5/2021) pagi.
Dimulai dari pengumuman Israel Hamas gencatan senjata mulai Jumat dini hari, hingga klaim kemenangan Hamas yang merayakannya di Palestina.
Berikut adalah rangkuman artikel-artikel populer global kemarin.
Baca juga: Putin Ancam Negara Musuh: Rusia Tak Segan Rontokkan Gigi Mereka
Israel dan Hamas sepakat untuk melakukan gencatan senjata guna mengakhiri kekerasan terbaru di kawasan tersebut.
Pengumuman itu disampaikan Hamas dan televisi pemerintah Mesir pada Kamis (20/5/2021), sebagaimana dilansir Reuters.
Sementara itu kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan, kabinet keamanannya dengan suara bulat mendukung gencatan senjata dengan kelompok milisi di Gaza.
Baca juga: Don Juan Jepang Tewas Diracuni Obat Perangsang, Istri Muda Jadi Terdakwa
Presiden AS Joe Biden berjanji untuk memasok kembali sistem pertahanan rudal Iron Dome ke Israel.
Pernyataan tersebut disampaikan Biden setelah mengonfirmasi gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza.
Dia menyatakan kembali dukungan Washington kepada Tel Aviv untuk untuk mempertahankan diri dari serangan roket sebagaimana dilansir Russia Today.
Baca juga: Kronologi Konflik Israel-Palestina Terkini: dari Masjid Al-Aqsa Diserang sampai Gencatan Senjata
Seorang tokoh senior Hamas mengklaim kemenangan pada Jumat (21/5/2021), setelah diberlakukannya gencatan senjata Israel Hamas.
"Ini adalah euforia kemenangan," kata Khalil Al Hayya anggota paling senior kedua dari biro politik Hamas di Jalur Gaza, dalam pidatonya di hadapan ribuan orang yang merayakan.
Dia juga berjanji membangun kembali rumah-rumah yang hancur akibat serangan udara Israel.
Baca juga: Jelang Gencatan Senjata, Israel dan Hamas Masih Saling Serang
Baik Hamas maupun Israel saling melontarkan klaim kemenangan dan keberhasilan atas pertempuran yang telah terjadi.
"Ini adalah eforia kemenangan," kata Khalil al-Hayya, seorang pejabat senior Hamas, di depan kerumunan ribuan warga Palestina di Gaza yang merayakan gencata senjata.
Sedangkan Israel dalam pernyataanya mengatakan kampanye udaranya telah membuat pencapaian "yang belum pernah terjadi" di Gaza, wilayah yang diblokade Israel sejak 2007 atau sejak dipimpin Hamas.
Baca juga: Singapura Lockdown Lagi, 2 Pertemuan Elite Dunia Batal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.