RAMALLAH, KOMPAS.com - Palestina sampai sekarang tidak mempunyai tentara, Angkatan Laut, maupun Angkatan Udara, meski terus diserang Israel.
Penyebab mengapa Palestina tidak mempunyai tentara adalah karena mereka belum diakui sebagai negara.
Meski begitu, negara tersebut memiliki Pasukan Keamanan Nasional Palestina yaitu paramiliter dari Otoritas Nasional Palestina (PNA).
Baca juga: Bagaimana Sejarah Palestina?
Pasukan itu hampir mencakup semua bidang kecuali Paspampres, Keamanan Dalam Negeri, dan Intel.
Alasan kenapa Palestina tidak diakui sebagai negara, karena 135 negara anggota PBB secara resmi mengakuinya sebagai negara merdeka, tetapi sekitar 50 negara di dunia tidak mengakuinya.
Hal itu lalu berdampak pada faktor kenapa Palestina tidak punya tentara.
Lalu negara-negara yang tidak mengakui Palestina antara lain Israel, Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Italia, Perancis, Spanyol, Kanada, Jepang, Korea Selatan, Australia, Selandia Baru dan lain-lain.
Negara yang paling tidak mau mengakui Palestina sebagai negara adalah Israel.
Melansir Vox dari artikel Kompas.com pada 17 Juli 2020, konflik Israel Palestina bermula dari bangsa Yahudi yang ingin mendirikan negara Israel dan bangsa Palestina yang ingin mendirikan negara Palestina.
Keduanya ingin mendirikan negara di wilayah yang sama sehingga muncul konflik.
Amerika Serikat dan kebanyakan negara-negara Barat tidak mengakui Palestina sebagai negara karena lebih mendukung Israel.
Baca juga: Kisah Perang Arab-Israel I, Awal Mula Israel Menyerang Palestina
Pada 2003 organisasi-organisasi itu lalu bergabung menjadi Badan Keamanan Palestina yang tanggung jawabnya mencakup penegakan hukum secara umum.
Perjanjian bilateral antara PNA dan Israel membatasi ukuran, persenjataan, dan struktur pasukan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.