Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/04/2021, 11:43 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

BANGKOK, KOMPAS.com – Seorang istri polisi Thailand, Letkol Akkarapol Yeekoh, memamerkan perjalanannya dengan helikopter Kepolisian Kerajaan Thailand dalam video TikTok.

Akibatnya, pangkat Akkarapol diturunkan dan dimutasi. Sebelum dipindah, Akkarapol merupakan detektif di Kepolisian Udon Thani.

Baca juga: Viral di TikTok, Seorang Ibu Hobi Bersihkan Nisan untuk Obati Depresi

Mulanya, istri Akkarapol membuat video yang tampak memamerkan perjalanannya dengan helikopter Kepolisian Kerajaan Thailand dan mengunggahnya di TikTok.

Dalam potongan video tersebut, ada rekaman yang menunjukkan Akkarapol sebagaimana dilansir Coconuts, Selasa (20/4/2021).

Komandan Kepolisian Udon Thani Mayjen Pitsanu Unhaseri mengatakan, dia telah membentuk sebuah komite untuk menyelidiki insiden tersebut.

Komite tersebut dibentuk demi melindungi melindungi citra institusi dan mencegah kerusakan pada badan pemerintah.

Baca juga: Sebar Video TikTok Menari dengan Sisa Operasi Pasiennya, Ahli Bedah Plastik Brasil Diskors

Dalam pernyataan lain, dia memerintahkan Akkarapol diturunkan pangkatnya dan dimutasi.

Hukuman tersebut merupakan hukuman yang biasa diterapkan di Thailand untuk mengganjar petugas atau pejabat yang melakukan penyimpangan.

Video TikTok yang asli telah dihapus. Namun, duplikat rekaman video tersebut tetap tersebar di dunia maya.

Baca juga: Inilah Para Korban Penembakan Maut Aparat Myanmar, dari Penyuka TikTok hingga Tukang Ojek

Video itu menunjukkan, seorang wanita mulanya berpose di depan helikopter Kepolisian Kerajaan Thailand.

Setelah itu, adegan video berpindah ke dalam kabin helikopter yang menunjukkan si wanita berpose dan merekam pemandangan dari dalam helikopter yang terbang.

Pitsanu membenarkan bahwa helikopter itu tersebut adalah Bell 429 bermesin ganda dan merupakan milik Kepolisian Kerajaan Thailand.

Baca juga: Unggah Video Menari di TikTok, Miss Papua Niugini Dipaksa Tanggalkan Mahkotanya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com