Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Perancis Dapat Kiriman 200 Paket Pakaian Dalam Wanita karena Aturan Lockdown

Kompas.com - 22/04/2021, 13:43 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber CNN

PARIS, KOMPAS.com - Perdana Menteri Perancis Jean Castex mendapat kiriman pakaian dalam wanita melalui pos, sebagai pernyataan protes oleh pemilik toko pakaian.

Mereka menjadi salah satu kelompok bisnis, yang terdampak oleh aturan lockdown negara mode itu.

Para “aktivis imajinatif” lainnya juga berbagi foto secara online dari berbagai pakaian dalam, yang mereka kirim ke Castex.

Baca juga: Covid-19 Eropa Mengkhawatirkan, Perancis Kembali Lockdown Sebulan

Terselip juga di dalam amplopnya, surat yang menjelaskan keluhan mereka terkait aturan pembatasan selama pandemi corona.

Protes ini diatur oleh kelompok Action Culottée. Gerakannya muncul setelah toko pakaian dalam digolongkan sebagai bisnis non-esensial, dan harus tutup untuk mengurangi penularan Covid-19.

"Kami berhasil mendapatkan jumlah peserta hingga 200 pengecer," ujar Nathalie Paredes, pemilik toko Sylvette Lingerie di Lyon dan pencipta proyek ini, kepada CNN pada Kamis (22/4/2021).

"(Itu) berarti 200 celana dalam telah dikirim ke perdana menteri.”

Baca juga: Negara-negara Eropa Ramai Tunda Vaksin AstraZeneca, Italia dan Perancis Beda Suara

Grup Paredes telah membagikan lusinan gambar secara online dari paket unik yang dikirimkan untuk Castex.

"Kami ingin mengungkap situasi sangat kritis yang sedang dialami ratusan toko pakaian dalam di seluruh Perancis," kata kelompok itu dalam siaran pers.

"Toko bunga, penjual buku, penata rambut, dan toko kaset digolongkan sebagai bisnis 'penting'. Tapi bagaimana dengan pakaian dalam?" kata kelompok itu.

"Bukankah ini masalah kebersihan dan perlindungan? Bukankah ini hal pertama yang kita pakai di pagi hari untuk berpakaian?"

"Mengapa bisnis kami digolongkan sebagai non-esensial, sementara penataan rambut penting?" protes Paredes.

Baca juga: Perancis Imbau Semua Warganya Tinggalkan Pakistan, Ada Apa?

Surat yang disertakan dalam setiap paket untuk Si Perdana Menteri mendesaknya mempertimbangkan kembali aturan penguncian di negara itu.

"Yang benar adalah bahwa kita SEMUA penting, Perdana Menteri. Bisnis kecil dan lokal sangat berharga. Mereka berkontribusi pada ekonomi lokal dan memberi kehidupan bagi komunitas kita," katanya.

CNN telah menghubungi kantor Castex untuk memberikan komentar.

Perancis kembali melakukan lockdown nasional pada 3 April. Aturan ini memaksa toko yang digolongkan sebagai non-esensial ditutup, di antaranya bar, gym, museum, dan teater.

Namun, toko buku dan musik tetap buka.

Langkah-langkah itu diumumkan setelah kasus Covid-19 mulai meningkat di seluruh negeri. Perancis pekan lalu melewati 100.000 kematian yang dikonfirmasi sejak dimulainya pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com