Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangis Kebahagiaan Setelah Sidang Pembunuhan George Floyd Berakhir Manis

Kompas.com - 21/04/2021, 08:35 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

MINNEAPOLIS, KOMPAS.com - "Bersalah!" Demikianlah hakim di Hennepin County, Minnesota, menjatuhkan putusan kepada Derek Chauvin.

Publik pun terhenyak dalam tangis kebahagiaan maupun kelegaan setelah sidang pembunuhan George Floyd berakhir manis.

Lebih dari 200 orang hadir di luar gedung pengadilan, mendengarkan vonis kasus yang sempat memantik gelombang unjuk rasa di seluruh dunia itu.

Baca juga: Derek Chauvin Diputus Bersalah atas Pembunuhan George Floyd

"Bersalah atas tiga dakwaan," teriak seorang pria melalui megafon. Air mata pun membasahi pipi mereka.

"Hari ini, kita merayakan keadilan yang terjadi atas kota-kota," ujar pria itu dikutip AFP, Selasa (20/4/2021).

"Saya tidak percaya ini," ujar Lavid Mack, yang seharian berdiri di atas sebuah tembok untuk bisa melihat lebih jelas.

Pria berusia 28 tahun itu menuturkan, dia awalnya tak yakin bahwa Derek Chauvin bakal diputus bersalah atas kematian George Floyd.

Suasana emosional begitu kentara di Hennepin County, di mana seorang perempuan tak sanggup berkata-kata dan terisak di hadapan temannya.

Amber Young, sambil menangis, menuturkan bahwa untuk pertama kalinya dia merasa bisa bernapas lega.

Baca juga: Hakim Kasus Kematian George Floyd Pastikan Hukuman untuk Derek Chauvin Benar-benar Adil

"Tahun ini benar-benar tahun yang traumatis. Kini saya membutuhkan pemulihan," ucapnya di tengah kerumunan.

Sementara segerombolan orang berteriak "kekuatan kulit hitam" sembari mengepalkan tinju mereka ke udara.

Sebelum sidang vonis digelar, seorang pria telah menggoyang-goyangkan brendi dan bersiap membukanya jika Chauvin diputus bersalah.

Adapun jalanan di depan gedung pengadilan ditutup, dan beberapa kendaraan membunyikan klakson sebagai bentuk dukungan.

Baca juga: Derek Chauvin, Pelaku Pembunuhan George Floyd, Takkan Bersaksi di Pengadilan

Dalam sepekan terakhir, tensi sudah memanas di Minneapolis, yang diguncang gelombang unjuk rasa sejak kematian George Floyd.

Pasukan Garda Nasional berpatroli di jalan-jalan, dan toko bersiap ditutup jika kerusuhan pecah kembali.

Adapun di depan pengadilan, kendaraan lapis baja penjagaan kokoh dengan pagar besi setinggi tiga meter disiapkan.

Dalam sidang, Derek Chauvin diputus bersalah atas pembunuhan tingkat tiga, tingkat dua, dan pembunuhan tak berencana.

Baca juga: Sebab Kematian George Floyd Belum Ditentukan, Ini 3 Versinya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com