Sosok Bajak Laut Paling Kejam di Dunia Terungkap berkat Koin Arab Langka

BOSTON, KOMPAS.com - Sosok dan jejak bajak laut paling kejam di dunia terungkap dari penemuan koin Arab langka di Amerika Serikat (AS).

Bajak laut tersebut adalah Kapten Henry Every, atau ada juga yang menulisnya Avery. Dia orang Inggris yang berlayar di Samudra Atlantik dan Samudra Hindia pada pertengahan 1690-an.

Selama berkiprah sebagai bajak laut paling kejam di dunia, Kapten Every juga memiliki berbagai nama lain seperti Jack, Benjamin Bridgeman, dan Long Ben.

Baca juga: 15 Awak Kapal Diculik Bajak Laut di Teluk Guinea

Mengutip MirMagz pada Sabtu (3/4/2021), Kapten Every terkenal sebagai bajak laut brutal setelah kapal Fancy-nya menjarah kapal yang berisi penumpang Muslim India, yang baru pulang dari naik haji.

Kapten Every membunuh dan menjarah harta mereka, dengan menyamar sebagai pedagang budak dan setelahnya tidak pernah terlihat lagi.

Antropolog dari Universitas Rhode Island, Jim Bailey (53), baru-baru ini bercerita ke Associated Press, dia menemukan koin Arab abad ke-17 dalam kondisi utuh di padang rumput Middletown, New Jersey, AS.

Dari temuan itu, Kapten Every diperkirakan tidak menghilang begitu saja melainkan masih berlayar.

Bailey yang merupakan sejarawan amatir, menemukan koin Arab itu berkat detektor logamnya. Dia sendiri pernah menjelajahi bangkai kapal bajak laut Wydah Gally di lepas pantai Cape Cod pada akhir 1980-an, sehingga familiar dengan kasus Kapten Every dan dunia bajak laut.

Koin Arab itu ditemukan beserta kantong kunonya, dan termasuk satu dari sekian koin tertua yang pernah ditemukan di "Negeri Paman Sam".

Baca juga: Bajak Laut Bunuh Seorang Pelaut dan Culik 15 Awak dari Kapal Kargo Turki

Buron pertama di dunia

Penjarahan brutal terkenal yang dipimpin Kapten Every adalah pada 7 September 1695. Korbannya kapal Ganj-i-Sawai, kapal kerajaan milik Kaisar India Aurangzeb, salah satu pemimpin terkuat di dunia.

AP PHOTO.STEVEN SENNE Koin perak Arab abad ke-17 yang dibuat di Yaman pada 1693, mengungkap sosok dan jejak bajak laut paling kejam di dunia, Kapten Henry Every atau Henry Avery. Koin ini ditemukan di lahan pertanian Middletown oleh detektor logam milik sejarawan Jim Bailey.

Lalu para wanita di kapal itu mereka perkosa sebelum kembali ke Bahama, surganya para bajak laut.

Kebrutalan Kapten Henry Every sebagai bajak laut paling kejam di dunia dengan cepat menyebar dan sampai ke telinga Raja Inggris William III.

Atas tekanan besar dari raksasa perdagangan India dan East Indie Company, Raja William III membuka sayembara dengan hadiah besar bagi siapa pun yang berhasil menangkap Kapten Every serta awak kapalnya.

Baca juga: 3 Bajak Laut Wanita Paling Terkenal di Dunia, Siapa Saja?

“Kalau Anda cari di mesin pencari Google (kata kunci) ‘buron pertama di dunia’ maka akan muncul Every sebagai hasilnya,” kata Bailey dikutip dari AP.