Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangkal Ancaman China, Taiwan Beli Rudal Termutakhir dari AS

Kompas.com - 31/03/2021, 17:39 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

TAIPEI, KOMPAS.com – Taiwan memutuskan untuk membeli versi termutakhir dari rudal permukaan-ke-udara Patriot buatan perusahaan asal Amerika Serikat (AS) Lockheed Martin.

Hal itu diungkapkan oleh Angkatan Udara Taiwan pada Rabu (31/3/2021) sebagaimana dilansir Reuters.

Pengumuman itu disampaikan ketika pulau itu memperkuat pertahanannya untuk berjaga-jaga terhadap ancaman yang meningkat dari China.

Taiwan telah mengeluhkan pelanggaran yang kerap dilakukan oleh China terhadap zona identifikasi pertahanan udara Taiwan dalam beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Saat Perang Dagang dengan AS, China Curi Teknologi dari Taiwan

China sendiri mengeklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Beijing juga meningkatkan tekanannya terhadap Taipei beberapa bulan terakhir.

Kini, Angkatan Udara Taiwan mengatakan kepada Reuters bahwa mereka memutuskan untuk membeli rudal Patriot Advanced Capability 3 (PAC-3) Missile Segment Enhancement (MSE).

Pengiriman rudal Patriot versi upgrade tersebut sedianya dimulai pada 2025 dan disiapkan pada tahun berikutnya.

Angkatan Udara Taiwan tidak mengungkapkan berapa banyak rudal yang akan dibeli Taiwan dengan alasan sensitivitas masalah tersebut.

Baca juga: Jaga-jaga Perang dengan China, Taiwan Produksi Rudal Jarak Jauh

"Rencana pembelian ini dibuat berdasarkan ancaman dari musuh," kata seorang Juru Bicara Angkatan Udara Taiwan kepada Reuters.

Dia menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan pertahanan Taiwan.

Juru bicara itu mengatakan, Angkatan Udara Taiwan cukup optimistis tentang kemajuan pembelian tersebut.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, keputusan untuk membeli rudal Patriot termutakhir itu dibuat saat pertemuan dengan AS pada 2019.

Hal itu diungkapkan Kementerian Pertahanan Taiwan dalam sebuah laporan yang disampaikan kepada parlemen Taiwan.

Baca juga: 2 Jet Tempur Taiwan Tabrakan, 1 Pilot Tewas, 1 Masih Hilang

Presiden AS Joe Biden belum mengumumkan penjualan senjata untuk Taiwan sejak dia menjabat sebagai presiden AS pada Januari.

Kendati demikian, Biden sempat menyatakan bahwa dia berjanji untuk menjaga komitmen yang kuat terhadap Taiwan.

Kabar mengenai penjualan senjata AS terhadap Taiwan selalu membuat China murka. Beijing menuntut agar penjualan senjata dihentikan.

Seperti kebanyakan negara di dunia, AS tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taiwan.

Namun, Washington terikat oleh hukum untuk menyediakan Taiwan sebuah “sarana” untuk mempertahankan diri.

Baca juga: Jika China Menginvasi, Taiwan Bakal Bertahan Selama yang Dibutuhkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Global
Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Global
Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com