Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Identitas 10 Korban Penembakan Massal Colorado yang Dirilis Polisi

Kompas.com - 24/03/2021, 05:43 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

BOULDER, KOMPAS.com - Otoritas di Colorado mengidentifikasi 10 korban pembunuhan dalam penembakan masal di dalam supermarket, Boulder pada Senin (22/3/2021).

Melansir BBC pada Selasa (23/3/2021), serangan di King Soopers di Boulder berakhir ketika polisi menahan satu-satunya tersangka setelah baku tembak.

Tersangka menghadapi 10 dakwaan pembunuhan, tapi polisi belum memastikan motifnya.

Kepala Polisi Boulder Maris Herold mengatakan para korban berusia antara 20 tahun dan 65 tahun pada konferensi pers pada Selasa (23/3/2021).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] 10 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Colorado | Sanksi Bertubi-tubi Hujani Militer Myanmar

Di antara para korban pembunuhan itu ada Eric Talley yang berusia 51 tahun, yang merupakan petugas polisi pertama yang merespons aksi penembakan massal Colorado itu.

Tersangka bernama Ahmad Al Aliwi Alissa yang berusia 21 tahun.

Toko bahan makanan tersebut terletak di alun-alun perbelanjaan yang sibuk di Boulder, sebuah kota di utara-tengah Colorado sekitar 50 kilometer dari ibu kota negara bagian Denver.

Serangan supermarket terjadi kurang dari sepekan setelah penembakan massal yang menewaskan 8 orang, termasuk 6 wanita Asia, di 3 spa di Atlanta.

Baca juga: Pelaku Penembakan Massal Colorado yang Tewaskan 10 Orang Terungkap, Ini Namanya...

Para korban

Polisi mengidentifikasi 10 korban penembakkan pada Selasa dini hari waktu setempat (23/3/2021), yaitu Denny Strong (20 tahun), Neven Stanisic (23 tahun), Rikki Olds (25 tahun), Traloda Barthowiak (49 tahun).

Suzanne Fountain (59 tahun), Teri Leiker (51), Teri Leiker (51 tahun), Kevin Mahoney (61 tahun), Lynn Murr (62 tahun), dan Jody Waters (65 tahun).

Chief Herold mengatakan penembakan massal Colorado itu membuatnya merasa "mati rasa".

"Saya tinggal tiga blok dari toko itu," katanya. "Ini komunitas saya."

Baca juga: Saksi Penembakan Massal Supermarket Colorado: Dia Datang dan Mulai Menembak

Dia menambahkan bahwa rekannya yang kehilangan nyawanya dalam serangan itu, Talley, adalah "pria yang sangat baik" dengan 7 anak, berusia 5 hingga 18 tahun.

"Dia peduli dengan komunitas ini. Dia peduli dengan Departemen Kepolisian Boulder. Dia peduli dengan keluarganya dan dia rela mati untuk melindungi orang lain," katanya.

Pengacara AS Michael Dougherty menekankan penyelidikan itu "dalam tahap awal" tetapi Alissa adalah satu-satunya tersangka yang terlibat.

Dia mengatakan bahwa Alissa berasal dari Arvada, Colorado, dan telah menghabiskan sebagian besar hidupnya di AS.

Penyelidik masih bekerja untuk menentukan motif.

Baca juga: Tersangka Penembakan Massal di Colorado Ditahan dan Terluka

Pada Senin (22/3/2021), pihak berwenang mengatakan penyelidikan akan memakan waktu "tidak kurang dari lima hari untuk diselesaikan".

Alissa ditahan di rumah sakit setempat dan diperkirakan akan dibawa ke penjara county pada Selasa malam waktu setempat (23/3/2021).

Gubernur Colorado Jared Polis mengatakan serangan itu terjadi "di toko kelontong yang bisa jadi salah satu toko grosir lingkungan kami".

"Tak satu pun dari mereka menyangka bahwa ini akan menjadi hari terakhir mereka di planet ini," kata Polis tentang para korban.

"Pergi biasa untuk susu dan telur...sesuatu yang kita semua bisa kenali, menyebabkan tragedi total," ucapnya.

Baca juga: Penembakan Massal di Colorado AS, 10 Tewas, FBI dan SWAT Menuju TKP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hezbollah Klaim Luncurkan Drone ke 2 Pangkalan Israel

Hezbollah Klaim Luncurkan Drone ke 2 Pangkalan Israel

Global
Ukraina Akan Panggil Warganya di Luar Negeri

Ukraina Akan Panggil Warganya di Luar Negeri

Global
Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Global
7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

Global
Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Global
China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Global
AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

Global
Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Global
Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Global
Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Global
Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Global
Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Global
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com