WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Donald Trump berencana segera kembali ke media sosial, tetapi bukan di Twitter atau Facebook, melainkan di medsos buatannya sendiri.
Rencana tersebut diungkapkan mantan ajudannya, Jason Miller, pada Minggu (21/3/2021).
"Saya rasa kita akan melihat Presiden Trump lagi di media sosial sekitar dalam dua atau tiga bulan," kata Miller kepada Fox News, dikutip Kompas.com dari AFP.
Baca juga: Diblokir Twitter dan Facebook, Trump Akan Buat Medsos Sendiri
"Semua orang akan menanti dan menonton untuk melihat apa yang sebenarnya dilakukan oleh Presiden Trump, tetapi itu akan menjadi platform-nya sendiri," lanjut Miller yang memegang jabatan senior di dua kampanye kepresidenan Trump.
Di media sosial terutama Twitter, ciri khas sikap provokatif Trump sering diikuti kritik atau kecaman terhadap individu atau kebijakan tertentu.
Namun, Twitter secara permanen menangguhkan akun @realDonaldTrump setelah dia menghasut massa dalam penyerbuan Capitol Hill pada 6 Januari.
Trump juga diblokir, entah hanya sementara atau bakal permanen, oleh media sosial besar lainnya seperti Facebook, Instagram, YouTube, dan Snapchat.
Baca juga: Jadi Klaster Covid-19, Resor Mar-a-Lago Milik Trump Ditutup Sebagian