Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecanduan Seks, Tersangka Penembakan Panti Pijat Atlanta Ingin Tembaki Industri Porno Juga

Kompas.com - 19/03/2021, 08:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

ATLANTA, KOMPAS.com - Seorang tersangka berusia 21 tahun yang digambarkan sebagai pecandu seks, pada Rabu (17/3/2021) didakwa membunuh delapan orang di tiga panti pijat Atlanta, Amerika Serikat (AS).

Polisi mengatakan, tersangka bernama Robert Aaron Long membantah motif rasialis dalam serangannya pada Selasa (16/3/2021), yang menewaskan enam wanita Asia.

Namun, polisi belum menentukan alasan penembak melakukan serangan.

Baca juga: Penembakan di Beberapa Panti Pijat, 8 Wanita Tewas Kebanyakan Keturunan Asia

"Tersangka memang bertanggung jawab atas penembakan itu," kata Kapten Jay Baker dari kantor Sheriff Cherokee County pada konferensi pers yang dikutip AFP.

Long yang berkulit putih mengklaim serangan itu tidak bermotif rasial, tambah Baker, tetapi mengatakan bahwa itu masih penyelidikan awal.

"Tersangka tampaknya memiliki masalah, apa yang dia anggap sebagai kecanduan seks," terang Baker.

Long berkata ke polisi, dia dulu sering mengunjungi panti pijat dan melancarkan serangan sebagai bentuk pembalasan atas godaan yang ingin disingkirkannya.

Baca juga: Tersangka Penembakan Panti Pijat yang Tewaskan 8 Orang Berhasil Diringkus Polisi

Saat penyelidikan berlangsung, serangan itu menyoroti lonjakan kasus kekerasan yang menimpa orang Asia-Amerika.

Unggahan yang diklaim berasal dari akun Facebook pribadi Baker dan dibagikan oleh Buzzfeed, memperlihatkan dia memakai kaus bertema Covid-19 sebagai virus impor dari China.

"Kami sudah kehilangan begitu banyak nyawa tahun lalu. Kami telah melihat rasialisme dan diskriminasi serta gelombang kekerasan terhadap orang-orang Asia-Amerika yang menjadi kambing hitam karena pandemi," terang Sam Park perwakilan lokal dari komunitas Asia-Amerika, kepada AFP di Atlanta.

"Itu mengejutkan hati nurani," katanya tentang serangan Long di panti pijat.

Baca juga: Motif Penembakan di Panti Pijat AS Terungkap, Tersangka Kecanduan Seks

Kronologi penembakan

Penembakan pada Selasa itu dimulai dari Young's Asian Massage di Acworth, pinggiran Atlanta, di mana empat korban tewas dan seorang pria terluka di sana.

Polisi menerangkan, empat wanita tewas dalam serangan di dua spa berdekatan di timur laut Atlanta.

Dalam serangan awal, departemen sheriff daerah mendakwa Long dengan empat dakwaan pembunuhan dan satu dakwaan penyerangan.

Departemen kepolisian kota mengumumkan, Long juga didakwa dengan empat pembunuhan terkait dengan serangan ganda Atlanta.

Pihak berwenang menangkap Long setelah melacak teleponnya dalam pengejaran sekitar 240 kilometer dari Atlanta, kata para ofisial.

Setelah Long ditahan, "Dia membuat komentar... bahwa dia menuju ke Florida dan akan melakukan tindakan serupa di negara bagian itu," kata Baker, menambahkan bahwa Long ingin menargetkan beberapa jenis industri porno.

Baca juga: 4 Fakta Tersangka Penembakan 3 Panti Pijat yang Tewaskan 8 Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Zelensky Berterima Kasih ke Senat AS Usai Setujui Bantuan Rp 985 Triliun untuk Ukraina

Zelensky Berterima Kasih ke Senat AS Usai Setujui Bantuan Rp 985 Triliun untuk Ukraina

Global
Senat AS Setujui Bantuan Militer Rp 209,9 Triliun ke Israel

Senat AS Setujui Bantuan Militer Rp 209,9 Triliun ke Israel

Global
Argentina Surplus APBN untuk Kali Pertama dalam 16 Tahun

Argentina Surplus APBN untuk Kali Pertama dalam 16 Tahun

Global
Senat AS Setujui Paket Bantuan untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Senat AS Setujui Paket Bantuan untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-790 Serangan Rusia ke Ukraina: China Bantah Dukung Perang | Ukraina Panggil Warganya di Luar Negeri 

Rangkuman Hari Ke-790 Serangan Rusia ke Ukraina: China Bantah Dukung Perang | Ukraina Panggil Warganya di Luar Negeri 

Global
Israel Dituding Bertanggung Jawab atas Kuburan Massal 340 Jenazah di RS Gaza

Israel Dituding Bertanggung Jawab atas Kuburan Massal 340 Jenazah di RS Gaza

Global
Begini Cara Perang Rugikan Perkembangan Anak-anak

Begini Cara Perang Rugikan Perkembangan Anak-anak

Global
Israel Tingkatkan Serangan di Gaza dan Perintahkan Evakuasi Baru di Wilayah Utara

Israel Tingkatkan Serangan di Gaza dan Perintahkan Evakuasi Baru di Wilayah Utara

Global
Saat Protes Menentang Perang di Gaza Meluas di Kampus-kampus Elite AS...

Saat Protes Menentang Perang di Gaza Meluas di Kampus-kampus Elite AS...

Global
[POPULER GLOBAL] Tabrakan Helikopter AL Malaysia | Ketegangan Iran Vs Israel Memuncak

[POPULER GLOBAL] Tabrakan Helikopter AL Malaysia | Ketegangan Iran Vs Israel Memuncak

Global
Ulang Tahun, Foto Pangeran Louis Diunggah ke Medsos Usai Heboh Editan Kate

Ulang Tahun, Foto Pangeran Louis Diunggah ke Medsos Usai Heboh Editan Kate

Global
Saat 313 Mayat Ditemukan di Kuburan Massal 2 RS Gaza...

Saat 313 Mayat Ditemukan di Kuburan Massal 2 RS Gaza...

Global
Rusia Batalkan Pawai Perang Dunia II untuk Tahun Kedua Beruntun

Rusia Batalkan Pawai Perang Dunia II untuk Tahun Kedua Beruntun

Global
Hampir Separuh Kota Besar di China Tenggelam karena Penurunan Tanah

Hampir Separuh Kota Besar di China Tenggelam karena Penurunan Tanah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com