Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polemik Vaksin Sputnik V, Produsen Tuntut Uni Eropa karena Kasus Ini

Kompas.com - 09/03/2021, 20:47 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Produsen vaksin Sputnik V Rusia pada Selasa (9/3/2021) menuntut permintaan maaf dari badan obat-obatan Uni Eropa.

Alasannya adalah, karena pejabat senior badan tersebut memperingatkan negara-negara anggota agar tidak terburu-buru mengesahkan vaksin Covid-19 tersebut.

Para pejabat senior tadi juga menyamakan pengesahan darurat vaksin virus corona Sputnik V seperti permainan Russian Roulette.

Baca juga: Putin Menolak Disuntik Vaksin Covid-19 Sputnik V, Ternyata Ini Alasannya...

AFP mewartakan, beberapa negara Uni Eropa sudah menyalurkan vaksin corona Sputnik V sebelum mendapat persetujuan blok tersebut.

Langkah itu dikritik ketua Badan Obat Eropa (EMA), Christa Wirthumer-Hoche pada Senin (8/3/2021).

"Kami menuntut permintaan maaf secara publik dari EMA Christa Wirthumer-Hoche atas komentar negatifnya pada negara-negara Uni Eropa yang secara langsung menyetujui Sputnik V," tulis produsen vaksin tersebut di Twitter.

"Komentar-komentarnya menimbulkan pertanyaan serius tentang kemungkinan campur tangan politik dalam tinjauan EMA yang sedang berlangsung," kata mereka.

Baca juga: Brasil Setujui Penggunaan Dua Vaksin Ini tapi Tangguhkan Sputnik V Rusia, Kenapa?

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com