BAGHDAD, KOMPAS.com - Paus Fransiskus mendarat di Irak pada Jumat (5/3/2021) dalam kunjungan kepausan pertamanya.
Pria berusia 84 tahun itu berkata, dia bepergian ke Irak sebagai peziarah perdamaian dan akan bertemu ulama terkemuka di sana, Ayatollah Ali Sistani.
Paus asal Argentina itu bertolak dari Roma pada Jumat pagi, dan akan singgah di Irak selama empat hari.
Baca juga: Perjalanan Bersejarah Paus Fransiskus ke Irak sebagai Peziarah Perdamaian
Ini adalah pertama kalinya Paus Fransiskus keluar negeri sejak pandemi Covid-19.
"Saya senang melanjutkan perjalanan, dan perjalanan simbolis ini juga merupakan kewajiban ke tanah yang telah menjadi martir selama bertahun-tahun," katanya kepada para wartawan di pesawatnya.
Saat pesawatnya mendarat pukul 13.55 waktu setempat, ia disambut Perdana Menteri Mustafa Al Kadhemi. Bendera Vatikan dan Irak pun berkibar di Bandara Internasional Baghdad.
"Dengan cinta dan perdamaian, rakyat dan Pemerintah Irak menyambut Sri Paus Fransiskus dan menegaskan kembali kedalaman ikatan kemanusiaan ini," kata Kadhemi menjelang kedatangan paus.
Baca juga: Umat Kristen di Irak Siapkan Hadiah untuk Paus Fransiskus