OTTAWA, KOMPAS.com - Seorang tentara cadangan yang bersenjata lengkap dan menabrakkan mobilnya ke gerbang kompleks rumah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, mengaku bersalah pada Jumat (5/2/2021).
Kantor berita AFP mewartakan, Corey Hurren (46) dinyatakan bersalah atas 8 tuduhan kejahatan dan persenjataan.
Awalnya ia menghadapi 21 dakwaan pelanggaran senjata api dan satu ancaman terhadap perdana menteri.
Baca juga: Kompleks Rumah PM Kanada Disusupi Tentara, Pelaku Bawa Senjata Ilegal
Pada Juli 2020 Hurren mengendarai truk pick-up ke gerbang utama Rideau Hall dan ditangkap tanpa perlawanan.
Pengadilan mendengar bahwa Hurren membawa beberapa senjata api di dalam kendaraan, dan senjata terlarang termasuk senapan, pistol, dan magasin berkapasitas tinggi.
Setelah menabrakkan mobilnya ke gerbang kompleks rumah PM Kanada, ia turun dari mobilnya untuk mencoba bertemu dengan Trudeau.
Baca juga: Kanada Putuskan Proud Boys Masuk Daftar Entitas Teroris
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan