MEXICO CITY, KOMPAS.com – Pada Kamis (28/1/2021), angka kematian akibat Covid-19 di Meksiko telah melampaui India.
Hal itu membuat Meksiko menjadi negara yang mencatatkan jumlah korban akibat Covid-19 terbanyak ketiga di dunia menurut penghitungan data resmi Reuters.
Kementerian Kesehatan Meksiko melaporkan 18.670 kasus Covid-19 baru dan 1.506 kematian akibat virus corona pada Kamis.
Baca juga: 19 Mayat Hangus Ditemukan di Dekat Perbatasan Meksiko-AS
Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Meksiko tercatat 1.825.519 kasus dengan 155.145 kematian akibat virus corona.
Sedangkan India, negara dengan populasi 10 kali lipat lebih banyak dari Meksiko, mencatatatkan total 153.847 kematian akibat virus corona menurut penghitungan Reuters.
Namun demikian, jika dibandingkan per kapita, jumlah korban Covid-19 di Meksiko lebih rendah daripada beberapa negara lain.
Baca juga: Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador Dinyatakan Positif Covid-19
Jumlah korban di Meksiko per kapita lebih rendah daripada Inggris, Republik Ceko, Italia, Amerika Serikat (AS), Peru, dan Spanyol, menurut data yang diterbitkan oleh Universitas Johns Hopkins.
Jumlah kematian yang membengkak di Meksiko menggarisbawahi perjuangannya untuk mengatasi pandemi.
Pasalnya, pandemi virus corona di negara tersebut semakin memburuk meski pemerintah Meksiko membatasi pergerakan dan perdagangan.
Baca juga: Keluarga Pasien Covid-19 di Meksiko Antre Beli Oksigen sampai Berjam-jam
Di Ibu Kota Meksiko, Mexico City, rumah sakit hampir mencapai kapasitas dan kekurangan tabung oksigen semakin mempersulit perawatan pasien.
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador mengumumkan pada Minggu (24/1/2021) bahwa dia positif terinfeksi virus corona.
Wakil Menteri Kesehatan Meksiko Hugo Lopez-Gatell mengatakan pada Kamis bahwa kondisi kesehatan Lopez Obrador kini telah membaik.
Baca juga: Jungkat-jungkit Pink di Tembok Perbatasan AS-Meksiko Menang Penghargaan Desain
“Presiden tidak menunjukkan gejala dan juga sangat aktif,” kata Lopez-Gatell.
Presiden Meksiko berusia 67 tahun itu telah diisolasi sejak mengumumkan positif terinfeksi Covid-19 meski dia terus bekerja, kata para pejabat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.