MEKSIKO CITY, KOMPAS.com - Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador dinyatakan positif Covid-19, katanya pada Minggu malam (24/1/2021).
Melansir CNN, hal itu disampaikan oleh Obrador melalui unggahan dari akun Twitter resminya. Dia mengatakan gejalanya ringan dan sedang menerima perawatan medis.
"Saya menyesal memberitahu Anda bahwa saya terjangkit Covid-19. Gejalanya ringan, tapi saya sudah menerima perawatan medis. Seperti biasa, saya optimis. Kami akan terus maju," tulis Lopez Obrador.
Presiden menambahkan bahwa dia akan melanjutkan tugasnya dari Istana Kepresidenan. Agendanya pada Senin (25/1/2021), termasuk melakukan panggilan telepon yang direncanakan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, tentang topik vaksin Sputnik V Rusia.
Baca juga: Keluarga Pasien Covid-19 di Meksiko Antre Beli Oksigen sampai Berjam-jam
"Saya akan melakukan semua urusan publik dari Istana Nasional. Misalnya, besok saya akan menerima telepon dari Presiden Vladimir Putin, karena terlepas dari hubungan persahabatan, ada kemungkinan mereka akan mengirimkan kepada kami vaksin Sputnik V," Lopez Obrador kata di Twitter.
Dia menambahkan bahwa Menteri Dalam Negeri Meksiko Dr Olga Sanchez Cordero akan mewakilinya pada briefing pagi harian.
Meksiko adalah salah satu dari 17 negara di dunia yang telah melaporkan lebih dari 1 juta kasus Covid-19.
Kematian dan kasus yang baru dikonfirmasi telah meningkat dengan stabil di seluruh negeri sejak awal Oktober. Angka harian baru-baru ini beberapa kali mencatat rekor tertinggi sejak awal pandemi.
Menurut Johns Hopkins University, Meksiko telah mencatat sedikitnya 1.752.347 kasus Covid-19. Sebanyak 149.084 orang telah meninggal akibat virus di negara tersebut.
Kota Meksiko yang terkena dampak paling parah. Hampir 30 rumah sakit umum melaporkan telah mencapai kapasitas 100 persen.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan