Berakhirnya Transisi Kekuasaan Damai AS di Tangan Donald Trump

Serangkaian peristiwa politik yang terjadi ini sangat luar biasa mengingat transisi kekuasaan AS selalu berjalan lancar tanpa insiden.

Sampai penghujung kepresidenannya, Trump menolak menghubungi dan berbicara dengan Biden. Dia juga tidak mengundang Biden ke Gedung Putih. Dua hal ini adalah tradisi politik yang selalu dilakukan oleh presiden yang akan meninggalkan Gedung Putih.

Trump juga dipastikan tidak akan menyambut Biden di Gedung Putih dan menghadiri kebaktian bersama, tradisi lain yang selalu dilakukan pada pagi sebelum acara pelantikan.

Sejauh ini belum diketahui apakah Trump akan meninggalkan surat kepada Biden, tradisi penting lain dari demokrasi AS.

Baca juga: Trump Tiba-tiba Cabut Pembatasan Perjalanan terkait Covid-19 Saat Infeksi Belum Terkendali

Barack Obama, yang digantikan oleh Trump, menuliskan sepucuk surat kepada Trump sebelum meninggalkan Gedung Putih.

Bukan hanya Trump yang bersikap dingin terhadap Biden, istrinya Melania juga mengakhiri tradisi Ibu Negara menyambut penggantinya. Sejauh ini tidak ada komunikasi antara Melania dan Jill Biden.

Tradisi-tradisi demokrasi di atas menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga AS yang kerap menyebut negaranya sebagai ikon demokrasi dunia.

Keputusan Trump melanggar tradisi itu tentunya memunculkan pertanyaan mengenai masa depan demokrasi AS yang menghadapi tantangan dan periode tersulit sejak Perang Saudara 1861-1865.

Baca juga: Upacara Perpisahan Trump Akan Digelar Meriah Saat Pelantikan Joe Biden