Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pesawat Pengebom AS Dikabarkan Menuju Teluk Persia

Kompas.com - 17/01/2021, 20:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Dua pesawat pengebom milik Amerika Serikat (AS) dilaporkan terbang di atas wilayah udara Israel menuju Teluk Persia.

Kabar tersebut disampaikan oleh harian asal Israel, Yedioth Ahronoth, pada Minggu (17/1/2021). Dua pesawat pengebom tersebut adalah Boeing B-52 Stratofortress.

"Ini adalah kelima kalinya dalam beberapa bulan terakhir pesawat AS dengan model khusus ini terlihat lewat di daerah tersebut," lapor surat kabar itu, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Baca juga: Beri Peringatan ke Iran, Trump Kirim Pesawat Pengebom B-52

Pada 7 Januari, surat kabar tersebut juga melaporkan bahwa dua pesawat pengebom B-52 Stratofortress terbang di atas langit Israel.

Kedua pesawat yang mampu membawa bom nuklir itu ditemani oleh jet tempur F-16 milik AS.

Yedioth Ahronoth melaporkan, itu merupakan keempat kalinya B-52 muncul di langitIsrael dalam dua bulan terakhir.

Baca juga: Siapa Michelle Swing, Wanita yang Diberi Rumah oleh Pembom Nashville?

Sehari kemudian, Kementerian Pertahanan Arab Saudi merilis rekaman video yang menunjukkan Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi dan Angkatan Udara AS melakukan latihan bersama sebagaimana dilansir dari Anadolu Agency.

Latihan bersama itu melibatkan melibatkan jet tempur F-15 milik Arab Saudi, pesawat pengebom B-52 milik AS, dan jet tempur F-16.

Pada Desember 2020, dua B-52 juga tampak di atas wilayah Israel sebagai bagian dari unjuk kekuatan AS terhadap Iran.

Baca juga: Rusia Kerahkan 8 Jet Tempur untuk Hadapi 3 Pesawat Pembom B-52 AS

 

Ketegangan antara AS dan Iran memang semakin meningkat belakangan ini meski Presiden AS Donald Trump akan lengser keprabon beberapa hari lagi.

Ketegangan antara Iran dan Israel juga semakin meningkat setelah ilmuwan nuklir Iran, Mohsen Fakhrizadeh, tewas dibunuh pada November 2020.

Presiden Iran Hassan Rouhani menuduh Israel sebagai pihak yang membunuh ilmuwan itu. Rouhani bersumpah akan melakukan pembalasan atas kematian Fakhrizadeh.

Baca juga: Erdogan Tak Terima Dikeluarkan AS dari Program Jet F-35 Setelah Beli Rudal Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com