KOMPAS.com - Belum lama ini, tepatnya pada Sabtu (9/1/2021) terjadi kecelakaan pesawat asal Indonesia, Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu.
Pesawat dengan rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, pada Sabtu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Dalam hitungan detik, pesawat yang hilang kontak dilaporkan telah jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Lebih dari 100 tahun yang lalu sebuah pesawat penumpang pertama di dunia mengalami kecelakaan.
Baca juga: [CERITA DUNIA] Perjalanan Jack Ma, Pria Miskin Temukan Alibaba hingga Jadi Orang Terkaya
Pada 17 September 1908, Orville Wright melakukan demo pesawat satu penumpang di Fort Myer, Virginia, untuk Angkatan Darat AS.
Dalam demo itu, Letnan Thomas Selfridge bergabung dengan Wright untuk terbang sebagai penumpang.
Selfridge telah bekerja sebagai perancang pesawat dan telah merancang pesawat Sayap Merah Asosiasi Eksperimen Udara (AEA).
Dia juga perwira militer AS pertama yang mengemudikan pesawat saat menerbangkan White Wing baru AEA pada 9 Mei 1908, seperti yang dilansir dari Medium.
Pada sore hari itu, sekitar pukul 5 sore, Wright dan Selfridge mulai naik ke pesawat untuk kemudian lepas landas.
Baca juga: [CERITA DUNIA] Dari Foto sampai Game, Sosok Jenderal Qasem Soleimani Kian Bersinar Usai Kematiannya
Setelah mereka duduk di kursi masing-masing dan mesin mulai dinyalakan, Wright memberikan sinyal untuk pesawat mulai terbang.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan