Zaman menulis, media Yunani mengeklaim bahwa Arab Saudi akan mengirim sejumlah pesawat tempur F-15 ke pangkalan Souda di Kreta, seperti yang diperintahkan oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS).
Hal ini disebabkan kekhawatiran Yunani atas pergerakan Turki di kawasan tersebut, terutama dengan meningkatnya ketegangan antara kedua negara di Laut Aegean dan Mediterania Timur.
Yunani memutuskan untuk bersekutu dengan Arab Saudi. Langkah tersebut diambil Yunani setelah bekerja sama dengan Uni Emirat Arab (UEA), Mesir, Perancis, AS, dan Israel.
Zaman menyebut Kerajaan Arab Saudi memiliki armada pesawat F-15 terbesar ketiga di dunia, setelah AS dan Jepang.
Baca juga: Turki dan Jerman Pertimbangkan Produksi Vaksin Covid-19 Bersama
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan