Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joe Biden Nominasikan Mantan Rivalnya sebagai Menteri Transportasi AS

Kompas.com - 16/12/2020, 06:55 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber CNN,Aljazeera

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan mencalonkan Pete Buttigieg sebagai Menteri Transportasi AS.

Buttigieg adalah mantan Wali Kota South Bend di Negara Bagian Indiana dan merupakan saingan Biden dalam pemilihan calon presiden dari Partai Demokrat sebelumnya.

Kabar penunjukan Buttigieg sebagai calon menteri transportasi tersebut pertama kali dilaporkan oleh Associated Press dan Reuters yang mengutip para sumber yang mengetahui rencana Biden.

Jika pencalonan tersebut dikonfirmasi Senat AS, Buttigieg akan menjadi LGBTQ pertama yang mengisi jabatan posisi menteri di AS, sebagaimana dilansir Aljazeera, Selasa (15/12/2020).

Baca juga: Biden Akan Disuntik Vaksin Covid-19 di Depan Umum

CNN mewartakan pada 16 Juni bahwa Buttigieg mencatatkan sejarah sebagai pria gay terbuka pertama yang berkontestasi dalam pemilihan calon presiden dari Partai Demokrat.

Peran Menteri Transportasi diharapkan memainkan peran sentral dalam rencana Biden untuk mendorong paket infrastruktur bipartisan.

Rumor mengenai Buttigieg yang akan diberikan jabatan dalam pemerintahan Biden telah menyeruak selama beberapa pekan terakhir.

Sebelumnya, Buttigieg dirumorkan akan ditunjuk menjadi Duta Besar AS untuk China.

Baca juga: Sekutu Trump Akhirnya Akui Kemenangan Biden dalam Pilpres AS

Jika dikonfirmasi menjadi Menteri Transportasi, Buttigieg akan menggunakan latar belakangnya dalam hal tata kota untuk memimpin sebuah badan federal yang mengawasi jalan raya AS, sistem perjalanan udara, dan transit.

Meskipun dipandang sebagai bintang yang sedang naik daun dari Partai Demokrat, potensi nominasi Buttigieg untuk jabatan menteri telah ditentang oleh sejumlah pihak.

Kelompok progresif dan pemimpin kulit hitam mengkritik kiprah Buttigieg mengenai hak-hak sipil.

Selama pemilihan pendahuluan Partai Demokrat, Buttigieg juga menghadapi kritik keras dari aktivis Afrika-Amerika.

Baca juga: Biden Minta Gedung Putih Disemprot Disinfektan Setelah Trump Lengser

Para aktivis itu berpendapat bahwa Buttigieg tidak melakukan cukup banyak hal sebagai wali kota untuk memerangi rasialisme sistemik di South Bend.

Namun, Buttigieg membantah kritik itu.

Saat berbicara dengan wartawan pada hari Selasa, seorang pemimpin Black Lives Matter di South Bend, Jordan Giger, menyebut bahwa Buttigieg tidak layak untuk menjabat posisi setinggi menteri.

Halaman:
Sumber CNN,Aljazeera
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com