Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

E-mail Kemenkeu AS dan NTIA Dijebol Hacker lewat Microsoft Office

Kompas.com - 14/12/2020, 07:39 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber News 18

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Peretas atau hacker yang didukung pemerintah asing dilaporkan telah menjebol surat elektronik (surel/e-mail) Kementerian Keuangan Amerika Serikat, dan memantau peredaran surel internal di dalamnya.

Selain Kemenkeu AS, lembaga lain yang surelnya dibobol peretas adalah Administrasi Informasi dan Telekomunikasi Nasional (NTIA) yang dibawahkan Kementerian Perdagangan.

Hacker membobol Microsoft Office 365 di kantor NTIA. E-mail staf di lembaga itu dipantau oleh peretas selama berbulan-bulan.

Sampai berita ini diunggah, juru bicara Microsoft belum berkomentar soal kasus tersebut.

Baca juga: Hacker Incar Distributor Vaksin Covid-19

Jebolnya e-mail Kemenkeu AS dan NTIA menimbulkan kekhawatiran di kalangan intel AS bahwa peretas menargetkan lembaga-lembaga pemerintah lainnya di "Negeri Paman Sam", menurut tiga sumber yang mengetahui persoalan tersebut, dikutip Kompas.com dari News 18 pada Senin (14/12/2020).

Namun, ketiga sumber tersebut tidak menyebutkan lembaga pemerintahan mana saja yang kemungkinan juga menjadi target.

"Pemerintah AS sudah mengetahui laporan ini dan kami mengambil semua langkah yang diperlukan untuk mengidentifikasi serta menyelesaikan masalah yang mungkin terkait dengan situasi ini," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional, John Ullyot.

Baca juga: Canon Akui Data Karyawan Diretas Hacker

Peretasan itu sangat serius sampai membuat Dewan Keamanan Nasional mengadakan rapat darurat di Gedung Putih pada Sabtu (12/12/2020), kata salah seorang sumber yang mengetahuinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Global
Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Global
Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com