BEIJING, KOMPAS.com - Viral netizen Jepang mengajukan petisi untuk menghapus adegan Nobita masuk kamar mandi Shizuka di serial manga Jepang, Doraemon.
Petisi tersebut menyatakan bahwa adegan Nobita itu tidak pantas dimunculkan dalam tontonan yang banyak dikonsumsi anak-anak, karena bisa menyesatkan.
Melansir Global Times pada Jumat (11/12/2020), petisi tersebut memicu diskusi panas di kalangan netizen lainnya di China tentang bagaimana memperlakukan plot yang tidak sesuai dalam kartun, pada Kamis (10/12/2020).
Baca juga: Ali Khamenei: Dukungan Kartun Nabi Muhammad adalah Politik Pemerintah Perancis yang Kejam
Netizen di Jepang mengajukan petisi kepada media TV Asahi dan perusahaan produksi Doraemon untuk menghapus segmen tersebut di mana Nobita masuk dalam kamar mandi Shizuka selama dia mandi.
Adegan seperti itu dikhawatirkan dapat mendorong perilaku dan memberikan bimbingan yang salah terhadap anak-anak, menurut Entertainment Sina Weibo.
Topik tersebut telah dilihat lebih dari 620 juta kali di Sina Weibo dan menghasilkan sekitar 30.000 komentar.
Sebagian besar pengguna Weibo itu menyatakan dukungannya untuk petisi ini.
Baca juga: Protes Kartun Nabi Muhammad, Seniman Sudan Tolak Penghargaan dari Perancis
“Sulit untuk tidak setuju,” kata seorang pengguna Weibo bernama @Zhanghairou, yang mendapatkan lebih dari 145.000 likes untuk komentar tersebut.
"Dukung! Produk budaya harus mengikuti perkembangan zaman,” kata yang lain.
"Sebagai orang tua, saya khawatir bahwa beberapa segmen kartun dapat berdampak buruk pada anak saya," kata Qi Xiuli, orang tua di Weihai, sebuah kota di Provinsi Shandong, China Timur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.