STERLING, KOMPAS.com - Presiden AS Donald Trump disebut melewatkan pertemuan G-20 soal Covid-19 untuk bermain golf dan melontarkan ejekan kepada Joe Biden.
Sang presiden juga aktif di media sosial dengan menyuarakan keluhan bagaimana media tidak memberinya kredit atas pengembangan vaksin.
Dia juga mengeklaim bahwa angka rata-rata kematian karena wabah corona menurun, meski infeksi di "Negeri Uncle Sam" terus meningkat.
Baca juga: Biden Tanggapi Strategi Trump Menolak Mengaku Kalah: Keterlaluan
Dalam kicauannya di Twitter, Trump mengejek rivalnya di Pilpres AS itu sebagai sosok gagal dalam penanganan wabah Flu Babi H1N1 saat masih jadi wakil Barack Obama.
"Tidak berhasil memproduksi vaksin tepat waktu, dan gagal dalam mendistribusikannya. Namun adakah yang mau mengungkap ini?" ejeknya.
Joe Biden was a total disaster in handling the H1N1 Swine Flu, would never have produced a Vaccine in record time (years ahead of schedule), and would do a terrible job of Vaccine delivery - But doesn’t everybody already know that!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) November 21, 2020
Presiden 74 tahun itu mengomentari wabah Flu Babi H1N1 pada 2009, di mana Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyebut, ada 60,8 juta orang yang terinfeksi.
Dari jumlah itu, lebih dari 274.000 harus dirawat di rumah sakit dengan 12.469 di antaranya meninggal, seperti dikutip Daily Mail Sabtu (21/11/2020).
Sementara untuk Covid-19, 12,4 juta orang terpapar dengan lebih dari 250.000 di antaranya meningga. Namun, Trump bersikukuh pemerintahannya sukses menangani wabah.
"Fake News tidak membahas mengenai fakta bahwa Covid-19 tengah mewabah di seluruh dunia. Bukan hanya di AS," kecam presiden ke-45 AS itu.
Baca juga: Trump Sebenarnya Tahu Kalah Pemilu, Sengaja Tunda Transisi demi Balas Dendam ke Demokrat
Dia menuturkan mengikuti pertemuan virtual G-20 yang diadakan Arab Saudi pada Sabtu pagi, dengan bahasan utamanya adalah virus corona.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.