Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajak Pendapat: 80 Persen Rakyat AS Setuju Joe Biden Menang Pilpres

Kompas.com - 11/11/2020, 17:17 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Editor

WASHIINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump masih belum juga terbuka menyatakan bahwa dia kalah dalam pemilihan umum pada pekan lalu.

Namun jajak pendapat menyatakan 80 persen warga Amerika setuju, jika pemenang pemilu adalah Joe Biden, seperti yang dilansir dari ABC Indonesia pada Rabu (11/11/2020).

Lembaga Reuters/Ipsos melakukan jajak pendapat dengan bertanya pada warga Amerika Serikat, termasuk mereka dari Partai Republik sebagai pendukung Presiden Trump, sejak media mengatakan Biden sebagai pemenang pilpres.

Dalam jajak pendapat yang dikeluarkan pada Selasa waktu setempat (10/11/2020), hampir 80 persen warga AS, yang di antaranya lebih dari 50 persen pendukung Partai Republik mengakui kemenangan tokoh Partai Demokrat, Joe Biden.

Baca juga: Ahli Sebut Tantangan Joe Biden Setelah Pilpres AS Mirip dengan Situasi di Indonesia

Jajak pendapat yang dilakukan selama 4 hari dari Sabtu sampai Selasa itu mengatakan 79 persen warga dewasa Amerika Serikat sepakat, jika Joe Biden akan menjadi penghuni Gedung Putih untuk masa empat tahun berikutnya sebagai Presiden AS ke-46.

Hanya 13 persen yang mengatakan hasil pemilu masih belum bisa ditentukan, 3 persen mengatakan Trump menang, dan 5 persen mengatakan tidak tahu.

Jajak pendapat juga menanyakan apakah pemilu berlangsung jujur dan adil.

Hasilnya 70 persen warga Amerika (85 persen pendukung Demokrat dan 59 persen pendukung Republik) mengatakan para petugas telah melakukan tugas mereka dengan "kejujuran".

Survei juga menyimpulkan 72 persen warga berpikiran pihak yang kalah harus mengakui kekalahan dan 60 persen menyatakan pemindahan kekuasaan dari Donald Trump ke Joe Biden pada 20 Januari akan berlangsung mulus.

Baca juga: Masih Tolak Hasil Pilpres AS, Trump Salahkan Produsen Vaksin

Perilaku Trump memalukan

Sementara itu, Joe Biden yang sudah menyatakan kemenanganannya pada Sabtu (8/11/2020) mengatakan bahwa "memalukan" bagi Presiden Donald Trump yang masih belum mengakui kekalahan.

Ia mengatakan tidak ada hal yang menghalangi timnya untuk melakukan pemindahan kekuasaaan.

Berbicara dalam satu kesempatan di negara bagian asalnya Delaware, Biden mengatakan masa transisi sekarang terus berlangsung, meski Trump belum menyatakan kekalahan.

Biden juga mengatakan nama-nama untuk susunan kabinetnya mulai akan muncul pada saat Hari Thanksgiving yang dirayakan Kamis (26/11/2020) mendatang.

Ketika ditanya wartawan, Biden mendapat pertanyaan langsung mengenai pendapatnya bahwa Presiden Trump masih menolak menerima hasil pemilu.

Baca juga: Mantan Istri Trump, Ivana Minta Presiden AS Itu Terima Kekalahannya di Pilpres

"Saya kira terus terang saja ini hal yang memalukan," kata Biden.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com