NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang pemilik kedai makanan di India marah dan melaporkan seorang blogger yang justru sudah membuatnya terkenal ke polisi.
Dalam video yang viral pada awal Oktober, si influencer bernama Gaurav Wasan memperlihatkan Kanta Prasad menangis karena kurangnya pelanggan selama Covid-19.
Ulasan Wasan kemudian menjadi viral dan menggerakan publik termasuk selebritis. Mereka pun memberikan donasi yang digalang Wasan.
Baca juga: Saudi Hukum Blogger Yaman yang Mendukung Hak Kaum Gay
Si pemilik kedai makanan di Delhi itu kini melaporkan si blogger dengan tuduhan sudah menyalahgunakan sumbanganyang dikumpulkan atas namanya.
Wasan pun membantah tudingan itu, dalam cerita media sosial klasik di mana Prasad dan istrinya, Badami Devi, menjadi terkenal dalam semalam.
Selain berdonasi, ada juga warga yang mampir ke warung Prasad, Baba Ka Dhaba, untuk makan, sebagaimana diberitakan BBC Senin (2/11/2020).
Publik memberikan pujian kepada si influencer karena sudah mengangkat kisah Prasad dan istrinya, dan mengembalikan senyum mereka berdua.
Namun, polisi kemudian mengonfirmasi mereka menerima laporan dari si pemilik kedai dan memulai penyelidikan. Hanya saja, belum ada tuduhan yang dilayangkan.
Prasad menuding Wasan secara sengaja sudah membagikan rekening bank miliknya dengan tujuan meraup sejumlah besar sumbangan.
Baca juga: Unggah Parodi Surah Corona seperti Al Quran di Facebook, Blogger Ini Divonis 6 Bulan Penjara
Kepada harian Indian Express, Prasad mengaku dia hanya menerima sekitar 200.000 rupee, atau sekitar Rp 39,1 juta, dari Wasan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan