Namun, sentimen itu kembali bergema pada Jumat.
"Kami tidak ingin melihat terulangnya preseden yang tidak menyenangkan di mana insiden yang tidak disengaja menyebabkan hubungan utara-selatan menjadi bencana. Ini adalah pendirian kami," kata KCNA.
"Kami menyesal untuk ini dan telah memutuskan untuk mengambil tindakan yang diperlukan berkelanjutan di masa depan, juga, di bidang yang relevan," tambahnya.
Namun, KCNA menanbahkan Seoul dianggap menghina itikad baik dari Korut pasca-insiden tersebut.
Baca juga: Mantan Tahanan Korea Utara Kisahkan Diinjak Tangannya jika Bergerak di Penjara
“Segala macam fitnah terhadap DPRK telah melampaui toleransi", sambung KCNA menggunakan singkatan resmi Korut.
Pesan itu datang ketika hubungan antara Korut dan Korsel yang membeku dan di tengah kebuntuan negosiasi nuklir antara Pyongyang dan Washington.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.