Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Misteri: Anak-anak Hijau di Woolpit, Siapa dan dari Manakah Mereka?

Kompas.com - 15/10/2020, 19:56 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Imigran

Menurut catatan literatur, pada abad ke-12, banyak imigran dari Flemish tiba di Woolpit di bawah pemerintahan Raja Henry II. Jadi, dua anak berkulit hijau itu dianggap anak-anak yatim piatu dari Flemish.

Alasannya, dalam sebuah studi sejarah yang ditulis Paul Harris pada tahun 1998, Fornham St. Martin adalah tempat yang sebenarnya ada di dekat Woolpit, dipisahkan oleh sungai bernama Lark.

Pada tahun 1173, banyak imigran yang terbunuh di dekat Bury St. Edmunds, di bawah penganiayaan pemerintahan Raja Henry II.

Dan jika kedua anak itu berusaha melarikan diri dari penganiayaan tersebut, mereka diperkirakan berlindung ke hutan terdekat, Hutan Thetford yang suasana temaramnya tampak seperti senja 'abadi' bagi anak-anak yang ketakutan.

Kedua anak itu bahkan juga diperkirakan telah memasuki salah satu jalur tambang bawah tanah di wilayah tersebut yang pada akhirnya membawa mereka ke desa Woolpit.

Lalu bagaimana soal pakaian dan bahasa mereka? Pakaian dan bahasa (logat) dari daerah Flemish memang terdengar aneh di telinga orang-orang Woolpit. Jadi, apa lagi?

Baca juga: Kisah Misteri: Franja, Rumah Sakit Gaib yang Tak Bisa Ditemukan Nazi

Biarkan kisah misteri tetap menjadi misteri

Sebuah karya berjudul The Anatomy of Melancholy pada tahun 1621 yang ditulis oleh Robert Burton lebih memilih versi cerita yang 'melankolis' tentang anak-anak berkulit hijau.

Dua anak itu diceritakan jatuh dari surga, membuat banyak orang berspekulasi bahwa anak-anak itu mungkin makhluk luar angkasa.

Pada tahun 1996, Majalah Analog menceritakan hipotesis astronom bernama Duncan Lunan yang memperkirakan anak-anak itu tidak sengaja jatuh ke Woolpit dari planet asalnya yang mungkin terperangkap dalam orbit sinkron yang mengelilingi matahari, membuat suasana kehidupan anak-anak itu hanya berada di 'zona senja abadi'.

Kisah misteri tentang asal-usul anak-anak hijau ini telah bertahan selama lebih dari 8 abad sejak cerita pertama ditulis.

Meskipun fakta sesungguhnya dari cerita itu tidak pernah diketahui bahkan sampai hari ini, kisah dua anak berkulit hijau di Woolpit telah memberikan inspirasi bagi banyak karya sastra di seluruh dunia.

Baca juga: Kisah Misteri: Danau Tengkorak Himalaya yang Semakin Aneh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com