Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Minggu Jelang Pilpres AS Biden Perlebar Keunggulan atas Trump Jadi 2 Digit

Kompas.com - 13/10/2020, 14:29 WIB
Ericssen,
Aditya Jaya Iswara

Tim Redaksi

DETROIT, KOMPAS.com – Calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Joe Biden semakin perkasa memimpin atas presiden petahana Donald Trump, dalam survei jelang pilpres AS 2020.

Rekapitulasi hasil survei sepekan terakhir oleh Kompas.com menunjukan eks wapres Barack Obama itu memperlebar jarak menjadi dua digit atas Trump di survei nasional.

Virus corona tenggelamkan Trump

Tiga survei nasional dengan metode live interview terhadap likely voters memberikan keunggulan telak 10 poin, 12 poin, dan 16 poin kepada Biden.

Survei Fox News menunjukan Senator Delaware 1973-2009 itu memimpin 53 persen berbanding 43 persen yang diraih Trump.

Baca juga: Intip Koleksi Arloji Joe Biden, Harga Seiko-nya Mengagetkan

Biden juga digdaya di survei ABC News/The Washington Post dengan keunggulan meyakinkan 55 persen berbanding 43 persen.

Angka yang mempertegas status favorit dan dominasi Biden adalah survei CNN yang merupakan keunggulan terbesar Biden sejak dia mencalonkan diri. Suami Jill Biden itu dipilih 57 persen calon pemilih. Hanya 41 persen yang menjawab akan memilih kembali Trump.

Faktor utama keperkasaan Biden adalah kepercayaan tinggi yang diberikan pemilih terhadapnya dalam penanganan pandemi Covid-19.

Sebanyak 59 persen menurut survei CNN menyatakan Biden jauh lebih kompeten menangani pandemi, dibandingkan dengan 38 persen yang percaya terhadap Trump.

Presiden berusia 74 tahun itu juga mendapat penilaian buruk di survei ABC News/The Washington Post.

Total 58 persen tidak setuju dengan kebijakan penanganan virus oleh Gedung Putih, sedangkan 66 persen atau duapertiga pemilih mengkritik Trump yang dinilai gagal mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk memperlambat penyebaran virus corona.

Baca juga: Donald Trump Negatif Covid-19 Jelang Kampanye di Florida

Rataan terbaru agregasi hasil survei oleh FiveThirtyEight, Senin malam (12/10/2020) waktu setempat, menunjukan Biden unggul dua digit dari 8,3 poin pekan lalu menjadi 10,3 poin yaitu 52,3 persen berbanding 42 persen.

Pakar pemilu AS Nate Silver yang menjalankan simulasi model pilpres FiveThirtyEight menyebut Biden memiliki peluang sangat tinggi yaitu sebesar 86 persen untuk menjadi pemenang pilpres.

Trump kehabisan waktu?

Seperti diketahui kunci kemenangan pilpres AS adalah meraih 270 electoral vote dari 50 negara bagian di electoral college.

Hal ini menjadikan kemenangan suara nasional atau popular vote tidak berarti jika gagal unggul di electoral college, seperti kasus Hillary Clinton yang dikalahkan Trump pada pilpres 2016.

Trump masih dapat mengalahkan Biden dengan cara yang sama, tapi angka-angka survei di swing states mengindikasikan taipan real estate itu mulai kehabisan waktu. Hanya tersisa tiga minggu menjelang pilpres pada 3 November.

Baca juga: Hasil Rapid Test Negatif Covid-19, Trump: Aku Akan Mencium Semua Orang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com