Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia, Kisah Seorang Wanita Keluar dari Ketergantungan Alkohol dan Narkoba Selama 12 Tahun

Kompas.com - 10/10/2020, 22:11 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

EDINBURGH, KOMPAS.com - Seorang wanita telah tenggelam dalam dunia narkoba dan alkohol selama lebih dari 10 tahun, tapi dia berhasil mengubah hidupnya dalam transformasi yang bersinar.

Ainsley Loudoun (28 tahun) mengatakan dia hidup dalam "kegelapan total sejak usia yang sangat muda", mendapat masalah pada usia 16 tahun dan nyaris dipenjara.

Setelah 12 tahun menghabiskan waktu berjuang melawan kesehatan mentalnya, ketergantungan pada obat-obatan, dan alkohol, dia mencapai titik kritis.

Ia akhirnya mulai mengambil langkah menuju pemulihannya pada 2 tahun lalu, seperti yang dilansir dari Mirror pada Sabtu (10/10/2020).

Kini, hidup dan penampilannya telah berubah, berkat dedikasinya pada program 12 langkah yang membantunya melewati hari-hari yang sulit, seperti yang dilaporkan dalam Catatan Hariannya.

Ainsley, dari Kilmarnock di East Ayrshire, Skotlandia, berkata, “Titik kritisnya sekitar 1,6 tahun yang lalu. Saya tahu saya tidak bisa hidup seperti itu lagi dan bahwa saya telah menyakiti orang dengan kekerasan dan saya tidak pernah ingin menyakiti siapa pun lagi."

Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya ia belum pernah merasakan kebahagiaan murni dalam dirinya.

Baca juga: Pramugari Malindo Air Selundupkan Narkoba lewat Bra dan Celana Dalam ke Australia

"Saya melakukan program 12 langkah dan ada perkumpulan dengan orang-orang yang membantu saya melewati hari-hari, orang yang mencintai saya dan tidak meminta imbalan apa pun, yang merupakan sesuatu yang tidak saya ketahui," ujarnya.

Hidupnya benar-benar berubah karena program itu dan sekarang ia memiliki pekerjaan. Selain itu, ia tidak ada lagi terlibat kekerasan.

Selama 12 tahun, kehidupan Ainsley berputar di sekitar masalah kesehatan mental sambil dia mengonsumsi narkoba dan alkohol.

Pada usia 14 tahun untuk pertama kalinya dia mencoba bunuh diri dari beberapa kali percobaan bunuh diri.

Selama momen tergelapnya, Ainsley menghadapi 3 pilihan kejam, yaitu penjara, bunuh diri, atau pemulihan.

Dia percaya dia ditakdirkan untuk mati atau masuk penjara karena hidupnya berputar di luar kendali, hanya berkutat pada pesta narkoba dan alkohol, setiap hari.

Ainsley berkata, "Saya menghabiskan hidup saya dari usia yang sangat muda dengan depresi berat. Usia 14 tahun adalah percobaan bunuh diri pertama saya."

Baca juga: Duterte Respons Tudingan Perang Lawan Narkoba di Filipina Tewaskan Ribuan Orang

“Saya hidup dalam kegelapan total sejak usia sangat muda dan saya juga menemukan minuman pada usia yang sangat muda," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com