Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Misteri: Peter Stumpp, Manusia Serigala dari Bedburg

Kompas.com - 01/10/2020, 20:36 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - "Manusia serigala Peter Stumpp menyelinap ke hutan di pinggir desa. Dia memakai ikat pinggangnya dan merasakan gemuruh amarah membara di dalam dirinya. Ketika korban yang dia sasar meninggalkan kerumunan dan berjalan ke arahnya, dia merasa itu kesempatannya. Korbannya bahkan hampir tidak punya waktu menjerit ketika berjumpa dengan Stumpp yang sudah "berganti tubuh" menjadi serigala. Setelah perbuatan kejinya selesai, Stumpp meninggalkan korbannya begitu saja di tanah dan menyelinap kembali ke hutan, melepas ikat pinggang dan kembali dalam bentuk seorang pria. Ketika dia kembali ke desanya, dia bahkan menyapa siapapun yang dia temui dengan ramah."

Kisah tentang manusia serigala, Peter Stumpp yang membuat perjanjian dengan iblis begitu santer setelah karya Augustus Montague Summers, seorang sarjana sastra sekaligus pendeta yang memiliki minat pada okultisme, aliran mistis dan gaib, mengangkatnya dalam sebuah karangan.

Summers, terilhami dari 16 halaman pamflet yang merinci tindak kriminal dan eksekusi Stumpp dalam publikasinya tahun 1933 berjudul "Manusia Serigala dalam Tradisi Lisan dan Legenda".

Pada masyarakat Jerman abad 16, hewan serigala sendiri adalah hewan yang dibenci sekaligus ditakuti. Itu menjadi alasan logis, mengapa banyak orang melakukan praktik sihir dan ilmu hitam dan mencampur 'unsur serigala' dalam aksi mereka.

Namun, apakah manusia berwujud serigala itu benar-benar ada ataukah hanya histeria belaka? Apakah itu adalah suatu fenomena yang lahir dari percampuran antara keyakinan pada klenik dan ketakutan sosial?

Bagaimana pun, sejarah mencatat peristiwa kelam itu telah diperbuat oleh manusia serigala dengan bukti korban-korban tewas yang dibunuh dan diperkosa secara brutal.

Meski begitu, rupanya, fakta tentang Stumpp lebih buruk ketimbang kisah fiksinya. Oleh karenanya, berikut ini kami sajikan Kisah Misteri: Peter Stumpp, Manusia Serigala dari Bedburg edisi Kamis (1/10/2020) selengkapnya.

Baca juga: Kisah Misteri: Kematian Ganjil 9 Pendaki Dyatlov Pass

Peter Stumpp alias Peter Si Tangan Buntung

Peter Stumpp lahir di desa Epprath, dekat Bedburg, sekitar 48 kilometer di bagian Barat Cologne, Jerman pada pertengahan abad 16 karena minimnya catatan pribadi tentang pria ini, tahun lahirnya diperkirakan antara 1545-1550.

Meski namanya memiliki ragam ejaan, semua dokumen yang mencatat dalam bahasa Inggris kuno mengeja nama belakangnya dengan 'Stumpf', diserap dari bahasa Jerman yang artinya tunggul dan merujuk pada kondisi tangan kirinya yang buntung.

Meski cacat, Stumpp tidak pernah berhenti bekerja dengan giat dari ladang karena profesinya sebagai seorang petani.

Berkat ketekunannya itu, dia terkenal sebagai petani yang relatif kaya di Bedburg dan memiliki seorang budak. Dari budaknya, Stumpp memiliki 2 orang anak; anak pertama laki-laki (tidak disebutkan namanya dan menjadi korban pembunuhan ayahnya sendiri) dan kedua, anak perempuan, bernama Sybil.

Baca juga: Kisah Misteri: Apakah 130 Anak di Hamelin Benar-benar Diculik Si Peniup Seruling?

Perjanjian dengan iblis

Literatur mengisahkan bahwa Stumpp mulai tertarik belajar ilmu hitam dan mempraktikkan sihir di usia 21 tahun. Jalan okultisme ini mengantar Peter Stumpp pada perjanjian dengan iblis.

Sang iblis dikabarkan memberinya sabuk atau ikat pinggang yang membuatnya bisa berubah menjadi serigala untuk melancarkan aksinya.

Sebagai gantinya, sang iblis membeli jiwa Peter Stumpp dan memperbudak pria itu dalam keabadian.

Selama 25 tahun kehidupan Peter Stumpp selanjutnya, dia berhasil menyembunyikan kejahatannya dari penduduk desa Bedburg.

Ketika siang hari, dia berhasil berbaur dengan mereka namun di malam hari, dia akan menggunakan berbagai cara untuk bisa memancing korbannya yang lebih banyak perempuan ke ladang sendirian dan memperkosa serta membunuhnya dengan brutal.

Seperti yang sudah diceritakan sebelumnya, setiap aksinya berhasil, dia akan puas, melepas ikat pinggangnya di hutan atau ladang dan kembali ke bentuk manusia. Dia akan kembali berbaur di tengah masyarakat bahkan sebuah cerita menuturkan, dia menyapa keluarga korbannya dengan senyum.

Dalam beberapa tahun, Stumpp dilaporkan telah membunuh 13 gadis muda dan 2 wanita hamil dengan memakan janin mereka yang masih di dalam kandungan.

Namun, ada masa di mana Stumpp tidak berhasil 'menjebak' targetnya, dia menyerang ternak para petani. Dia dilaporkan telah membunuh domba dan memakannya mentah-mentah di ladang.

Baca juga: Kisah Misteri: Franja, Rumah Sakit Gaib yang Tak Bisa Ditemukan Nazi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Global
7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

Global
Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Global
China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Global
AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

Global
Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Global
Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Global
Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Global
Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Global
Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Global
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

Global
Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com