KIEV, KOMPAS.com - Seorang balita meninggal karena luka yang mengerikan setelah diserang oleh anjing, yang merobek alat kelaminnya pada saat orang tuanya sedang merayakan hari ulang tahunnya.
Yegor, balita berusia 2 tahun meninggal setelah berjuang selama 10 hari di rumah sakit Ukraina.
Jantung anak itu berhenti berdetak satu hari setelah dokter melaporkan kondisinya sedikit membaik.
Bocah malang itu mendapatkan perawatan dengan ventilator dan dialisis ginjal, tapi kondisinya tetap kritis selama 10 hari yang menyakitkan.
Baca juga: Seorang Ibu Keji Bunuh Anak 5 Tahun Setelah Insiden Telur Pecah di Teras Rumah
Melansir Daily Mail pada Selasa(29/9/2020), sebuah tragedi terjadi di kota kecil Selydove, Ukraina timur, pada 18 September, saat keluarga itu merayakan hari ulang tahun kedua Yegor.
Laporan mengatakan balita itu berjalan keluar tanpa diketahui orang-orang seisi rumah, sementara orang tuanya duduk di meja dengan tamu mereka.
Melihat ketidakhadiran anak itu, orang tua pergi mencarinya.
Baca juga: Guru di Sekolah untuk Anak dengan Kesulitan Emosi Ini Mengaku Berhubungan Seks dengan Muridnya
Mereka mengetahui Yegor sedang berkeliaran di sekitar halaman, ketika 2 anjing penjaga jenis German Shepherd keluar dari kandang dan menyerangnya.
Relawan amal Aleksandra Timoshchenkova, yang membantu keluarga mengumpulkan uang untuk perawatan Yegor mengatakan, "Bocah itu ditemukan terbaring tak sadarkan diri dengan berlumuran darah."
"(Ketika ditemukan) anjing-anjing itu masih mencabik-cabiknya."
Baca juga: Perang Azerbaijan dan Armenia Pecah, Anak-anak dan Perempuan Tewas
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.