Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rubik Ini Berukuran Sangat Mungil, Namun Harganya Setara 2 iPhone 11

Kompas.com - 27/09/2020, 11:22 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com – Sebuah Kubus Rubik yang sangat kecil berukuran 9,9 milimeter dijual dengan harga 1.900 dollar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 28 juta.

Bila disetarakan, harga Kubus Rubik itu sama dengan 2 unit iPhone 11 64 GB yang dibanderol Rp 14 juta untuk 1 unitnya di salah satu marketplace.

Rubik yang sangat mungil tersebut dibuat untuk menandai ulang tahun ke-40 sejak mainan 3 dimensi tersebut resmi dijual di Jepang.

Dilansir dari Associated Press, Kamis (24/9/2020), Kubus Rubik tersebut hanya memiliki berat 2 gram dan dapat dipegang dengan cara seperti mencubit.

Kendati demikian, Kubus Rubik tersebut juga bisa dimainkan seperti rubik-rubik pada umumnya.

Baca juga: Rekor Dunia, Tuntaskan 6 Kubus Rubik Sambil Tahan Nafas di Dalam Air

Pembuat Kubus Rubik mungil tersebut adalah MegaHouse Corp, anak perusahaan produsen mainan Bandai Co yang berbasis di Tokyo, Jepang.

Pihak perusahaan mengatakan mainan tersebut terbuat dari bahan logam yang sangat presisi sehingga ukurannya bisa sekecil itu dan dapat dimainkan.

Perusahaan menambahkan telah menerima pesanan mulai Rabu (23/9/2020) dan pesanan akan dikirimkan mulai Desember.

Kubus Rubik ditemukan oleh profesor arsitektur asal Hongaria, Erno Rubik, pada dekade 1970-an.

Baca juga: Sambut Hari Anak, KCI Gelar Lomba Rubik di Dalam KRL

Sebuah perusahaan AS mengubah temuannya tersebut menjadi produk yang populer pada dekade 1980-an.

Lebih dari 100 juta Kubus Rubik terjual di seluruh dunia dalam dua tahun pertama sejak diluncurkan.

Setelah itu, mainan tersebut juga menjadi populer di Jepang di mana lebih dari 4 juta Kubus Rubik telah terjual dalam delapan bulan pertama Juli 1980.

Kubus Rubik tersebut mulai dipamerkan pada pekan ini di sebuah pameran di Tokyo yang digelar oleh Kedutaan Besar Hongaria untuk Jepang.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Erno Rubik, Profesor Pencipta Teka-teki Kubus

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com