Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Mau Pakai Masker di Kereta, Pria Mabuk Ditendang dan Diinjak Polisi

Kompas.com - 25/09/2020, 19:19 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Mail

ORLEANS, KOMPAS.com - Seorang polisi Perancis terekam video menendang dan menginjak kepala seorang pria Inggris, setelah dia diduga mengacungkan pisau ke polisi yang menyuruhnya memakai masker di kereta api.

Rekaman video diambil oleh sesama penumpang, dan menunjukkan pria Inggris berusia 42 tahun tersebut tersungkur di tanah saat dibekuk 2 polisi di stasiun Orleans.

Diberitakan Daily Mail Kamis (17/9/2020), polisi dipanggil untuk menangkap pria Inggris itu dari kereta menuju Toulouse pada Selasa (15/9/2020), setelah ada laporan dua mabuk dan tak mau memakai masker.

Baca juga: Ditinggal Ibunya Mabuk 3 Hari, Bocah 3 Tahun Kelaparan dan Makan Plastik

Saat rekannya memborgol pria Inggris tersebut, salah satu polisi menginjak kepala tersangka di peron stasiun, dan seorang penumpang berkata "Ini seperti di Amerika Serikat!"

Kemudian saat IGPN (kepolisian nasional) datang, polisi mengatakan dia berkata kasar dan tak mau menuruti perintah, sehingga mereka terpaksa menyeretnya keluar kereta.

Orang Inggris itu lalu diduga mengeluarkan pisau tentara Swiss dan dikatakan telah menyerang perut seorang polisi.

Baca juga: Mabuk, Turis Wanita Telanjang Panjat Kuil Buddha Sambil Mengomel

Namun beberapa orang membantah versi itu, dan mengatakan ke media Perancis mereka yakin polisi beraksi berlebihan.

Seorang saksi mata bernama Pierre berkata, orang Inggris itu coba menjelaskan dia kesulitan bernapas dengan masker.

Akan tetapi polisi menunjuk ke rompinya dan menjawab, "Apa maksudnya? Ini tandanya 'polisi' bukan 'pekerja sosial', saya tak peduli."

Baca juga: Tentara Wanita Diperkosa Saat Mandi, Pelaku Mabuk Usai Promosi Jabatan

Saksi lain bernama Clemence diberitakan Daily Mail mengatakan kesaksiannya, salah satu polisi berteriak, "Anda di Perancis di sini, Anda tidak di negara Anda."

Sementara itu serikat polisi menentang klaim saksi tersebut, dan berkata mereka mendukung polisi yang bertugas itu "200 persen".

Serikat polisi Alliance melaporkan ke France 3, "Mereka melakukan apa yang diperlukan untuk mengeluarkannya dari kereta."

Baca juga: Bus Nyungsep ke Danau karena Sopir Mabuk, 21 Penumpang Tewas

Kemudian merujuk pada dugaan upaya menikam seorang polisi, serikat pekerja menambahkan, "Kami memandangnya sebagai percobaan pembunuhan".

IGPN telah membuka penyelidikan atas penangkapan tersebut.

Kabar terbaru, warga Inggris tersebut sudah dipulangkan dari rumah sakit tapi masih dalam tahanan polisi.

Baca juga: Pengunjung Mabuk Berusaha Tenggelamkan Beruang di Kebun Binatang Polandia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com