Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Berdaya: "Diet Jepang 1975", Rahasia Panjang Umur Wanita Jepang

Kompas.com - 23/09/2020, 19:13 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Jepang adalah salah satu negara yang memiliki harapan hidup terpanjang dibandingkan negara lainnya, terutama kaum hawanya.

Menurut data baru dari pemerintah menunjukkan bahwa orang berusia 100 tahun sangat tinggi di sana, hampir 1 dari 1.500 orang sekarang berusia 100 tahun atau lebih.

Kemudian, berdasarkan data yang ada, menunjukkan bahwa wanita di Jepang jauh lebih mungkin hidup selama 1 abad lebih lama dibandingkan pria.

Untuk menjadi panjang umur, wanita Jepang memiliki rahasia yang berasal dari kebiasaan makan yang sangat diperhatikan, tidak sembarangan, dan merupakan makanan-makanan yang sehat.

Sebuah peniliti menyakini kebiasaan makan sehat yang membuat wanita Jepang panjang umur hingga saat ini muncul di era 1975, yang disebut juga dengan "menu diet 1975", seperti yang dilansir dari Nippon pada Juni 2019.

Menu diet 1975 memiliki variasi hidangan kecil yang jumlahnya setidaknya 3, selain nasi dan sup.

Baca juga: Naik Pesawat Saat Sakit, Wanita Ini Sebarkan Virus Corona ke 15 Orang

Cara memasaknya pun biasa bervariasi seputar direbus, dikukus, dan mentah, bisa juga dipanggang. Memasak dengan menggoreng dan menumis agak kurang umum pada era tersebut.

Sebab, memasak dengan api besar, seperti saat menggoreng dengan minyak dapat membuat nutrisi rusak. Misalnya, ikan makarel yang kaya akan kandungan sehat omega-3, EPA dan DHA, jika digoreng hanya akan menyisakan sepersepuluh EPA dan DHA.

Para wanita Jepang era 1975 biasa makan dengan bahan-bahan kedelai, makanan laut, umbi-umbian, sayuran hijau dan kuning, buah, rumput laut, jamur, dan teh hijau.

Telur, produk susu, dan daging juga dikonsumsi, tetapi dalam jumlah sedang.

Kemudian, biasanya para wanita Jepang meracik bahan makanan sehat itu dengan bumbu-bumbu fermentasi yang beragam, meliputi kecap, miso, cuka, mirin, hingga sake, yang dipadukan dengan kaldu dashi yang membantu memberikan rasa sedap pada makanan tanpa terlalu banyak menggunakan garam dan gula.

Berikut ada beberapa contoh variasi menu dari diet Jepang 1975, yang dilansir dari Nippon, yang bisa kamu ikuti.

Baca juga: RUU Larangan Rok Mini sedang Digodok, Para Wanita di Negara Ini Protes

Satu set sushi di atas meja kayu di restoran Jepang, irisan salmon segar untuk menu sushi. Pesta teman atau keluarga makan sushi menggunakan batang bambuKomsan Loonprom/Shutterstock.com Satu set sushi di atas meja kayu di restoran Jepang, irisan salmon segar untuk menu sushi. Pesta teman atau keluarga makan sushi menggunakan batang bambu

Untuk menu harian I, ada menu sarapan dengan nasi, salmon asin panggang, natto (kedelai fermentasi), sup miso dengan kol China dan tauge.

Menu makan siangnya dengan kitsune udon (mie udon dengan aburaage), dan buah.

Menu makan malam dengan nikujaga (sup kentang dan daging), rumput laut mozuku cuka, sup bening dengan kol dan telur.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com