MELBOURNE, KOMPAS.com - Pemerintah Negara Bagian Victoria mengumumkan, akan memberikan tunjangan uang senilai 300 dollar Australia, atau lebih dari Rp 3 juta bagi warganya yang diam di rumah usai menjalani tes corona.
Pengumuman ini dikeluarkan Kamis (23/7/2020), hari pertama saat masker wajib dipakai oleh warga di kawasan metropoilitan Melbourne dan Mitchell Shire Council yang keluar rumah.
Sejak beberapa hari terakhir, jumlah kasus positif virus corona telah mencapai 400-an dalam sehari dan sejauh ini tercatat 3.630 kasus aktif di Negara Bagian Victoria.
Baca juga: Melbourne Lockdown 2 Kali, Pertanda Kembali Normal Tak Bisa Buru-buru
"Setiap hari ada 400-an kasus. Stabil. Bukannya menurun. Hitung-hitungannya, orang akan meninggal," ujarnya.
"Salah satu tragedi hari ini yaitu (meninggalnya) pria berusia 50-an. Ini tidak hanya berdampak pada orang berusia lanjut," kata Premier Andrews.
Baca juga: Melbourne Lockdown Lagi, tapi Kenapa Harus 6 Minggu?
Ia mengumumkan akan memberikan tunjangan sebesar 300 dollar Australia bagi warga yang menjalani isolasi setelah melakukan tes Covid-19, dengan syarat tidak mendapat hak libur berbayar dari tempat kerjanya.
Dalam analisa data penyebaran virus corona di Victoria, diketahui 9 dari 10 orang yang terjangkit virus tetap beraktivitas dan keluar rumah meski mereka mengalami gejala.
Kebanyakan orang tersebut berasal dari kelompok masyarakat dengan pekerjaan yang tak dapat ditinggalkan serta pekerja kasual.
"Bila Anda sakit, segera lakukan tes kemudian isolasi hingga hasil tesnya keluar," kata Daniel Andrews.
Baca juga: Warga Bandel Sepelekan Virus Corona, Melbourne Lockdown Lagi
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan