WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Tepat pada hari ini 51 tahun yang lalu, umat manusia mencetak sejarah lewat seorang pria yang pertama kali memijakkan kakinya di Bulan.
Misi di Bulan ini sukses dilaksanakan oleh tiga astronot Amerika Serikat (AS), yang dua di antaranya namanya sangat populer yakni Neil Armstrong dan Edwin "Buzz" Aldrin.
Neil Armstrong jadi manusia pertama yang menginjakkan kakinya di Bulan, dan disusul Buzz Aldrin 19 menit kemudian.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Novel Harry Potter and the Deathly Hallows Dirilis
Selain kedua pria tersebut, Apollo 11 juga mencetak sejarah dengan menjadi pesawat luar angkasa berawak pertama yang mendarat di Bulan.
Apollo 11 meluncur pada 16 Juli 1969 pukul 09.32 waktu setempat dari Florida.
Peluncurannya disiarkan secara luas oleh televisi, dan dunia pun turut menyaksikannya.
Detik-detik pelepasan Apollo 11 dari roket pelontar pun bisa disaksikan dari layar kaca saat itu.
Kata-kata legendaris yang diucapkan Armstrong adalah, "Tranquility Base di sini, the Eagle telah mendarat."
Sekitar 6,5 jam kemudian tepatnya pukul 22.56 pada 20 Juli 1969 waktu setempat, Armstrong sah menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.
Selain kalimat legendaris saat mendarat, kata-kata lainnya yang sangat populer dari Armstrong adalah ketika kakinya menjejak bulan.
"Itu satu langkah kecil dari laki-laki, satu lompatan besar bagi umat manusia."
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Bruce Lee Meninggal Dunia dalam Usia 32 Tahun
Kesuksesan Armstrong dan tim tidak didapat dengan mudah.
Perjalanan ke Bulan adalah kali kedua Neil Armstrong ke luar angkasa. Pertama pada 1966 sebagai komandan misi Gemini 8 dan hampir berakhir dengan bencana.
Namun dia tetap tenang dan berhasil mendaratkan lagi pesawat luar angkasanya di Bumi dengan aman, meski roket pendorongnya tidak berfungsi dan ia pun berputar-putar tanpa kendali.
Neil Armstrong meninggal pada 25 Agustus 2012 di Cincinnati, Ohio.