WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) batal main golf seiring kekhawatiran akibat kasus virus corona yang melonjak di Negeri "Paman Sam".
Pembatalan itu diumumkan Gedung Putih, hanya beberapa jam sebelum keberangkatan sang presiden.
Trump awalnya berencana menghabiskan akhir pekan untuk bermain golf di Bedminster, New Jersey, dengan menaiki Air Force One untuk menuju ke sana.'
Baca juga: Hilang 70 Tahun, Jenazah Tentara AS Saat Perang Korea Ditemukan Trump di Korut
Meski begitu, Judd Deere juru bicara kepresidenan mengatakan, pembatalan itu tak ada hubungannya dengan aturan baru 14 hari karantina yang dibuat Gubernur New Jersey, untuk orang-orang yang datang dari negara bagian dengan jumlah kasus tinggi.
Sementara itu Trump pada Selasa (23/6/2020) baru saja berkampanye di Arizona, negara bagian yang mengalami lonjakan kasus tinggi.
Donald Trump pada Jumat (26/6/2020) menandatangai perintah eksekutif untuk menuntut perusak patung di tempat umum.
Diberitakan AFP, Trump rela melewatkan akhir pekannya bermain golf di New Jersey demi menandatangani perintah eksekutif ini.
Perintah eksekutif ini dikeluarkan menyusul terjadinya kerusuhan besar di hampir seluruh penjuru AS akibat kematian pria Afrika-Amerika George Floyd.
Baca juga: Demo George Floyd, 5 Patung Tokoh Dunia Ini Dirusak Massa dan Ada yang Dibuang
Di beberapa kota para demonstran merobohkan atau merusak patung serta tugu-tugu peringatan bersejarah - seperti para pemimpin Konfederasi - yang melakukan perbudakan.
"Saya baru saja mendapat hak istimewa untuk menandatangani Perintah Eksekutif yang sangat kuat untuk melindungi Monumen, Tugu, dan Patung-patung Amerika - dan memberantas kekerasan baru-baru ini," tulis Trump di Twitter.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.