KOMPAS.com - Selama sepekan terakhir tepatnya dari Selasa (16/6/2020) hingga Minggu (21/6/2020), dunia bergejolak dengan dua konflik besar di perbatasan negara.
Konflik pertama adalah antara Korea Utara dan Korea Selatan, yang dipicu oleh dihancurkannya kantor penghubung di Kaesong oleh Korut.
Baca juga: Balas Korsel, Korut Akan Kirim Selebaran Anti-Seoul di Perbatasan
Tak lama berselang, ketegangan juga terjadi di perbatasan India-China. Setidaknya 20 tentara India tewas dalam baku hantam dengan tentara China di Lembah Galwan.
Penyebab bentrokan militer India vs China ini masih simpang siur, karena kedua kubu saling menyalahkan. Sementara itu jumlah korban juga belum terkonfirmasi sepenuhnya, karena China enggan mengungkap berapa tentara mereka yang tewas atau luka-luka.
Baca juga: Heboh Alat Fitness Gerak Sendiri di India, Diduga Hantu Sedang Latihan
Keenam berita terpopuler di kanal global selama 6 hari terakhir dapat Anda baca selengkapnya, dalam rangkuman kabar dunia sepekan di bawah ini.
Korea Utara meledakkan kantor penghubung dengan Korea Selatan, dalam babak baru ketegangan dua negara.
"Korea Utara menghancurkan Kantor Penghubung Kaesong pada pukul 14.49," kata Kementerian Unifikasi Korsel dalam pesan peringatan kepada awak media.
Kantor berita Yonhap melaporkan, peringatan itu muncul beberapa menit setelah suara ledakan terdengar, dengan kepulan asap terlihat di Kaesong.
Bagaimana kronologi peledakan kantor penghubung ini? Anda dapat membacanya di sini.
Baca juga: Korut Ledakkan Kantor Penghubung Kaesong , Menteri Unifikasi Korsel Mundur
Seorang ibu berusia 100 tahun di Odisha, India, ditarik sang anak ke bank yang ingin mengambil uang 1.500 rupee (Rp 278.000).
Berdasarkan laporan media lokal, semua dimulai ketika Gunja Dei yang berumur 70 tahun ingin mengakses rekening ibunya, Labhe Baghel.
Namun oleh pihak bank yang cabangnya ada di Odisha, permintaan Dei tidak bisa diproses karena Baghel harus mendampingi secara langsung.
Lalu bagaimana kelanjutan kasus ibu-anak ini? Anda dapat membacanya di sini.
Baca juga: Konflik Perbatasan, Menteri India Klaim 40 Tentara China Tewas
Pasangan suami istri lansia di China menjadi perbincangan. Mereka diketahui memisahkan uang hingga makanan meski sudah 30 tahun menikah.
Di banyak tempat di dunia, memisahkan tagihan makanan ketika statusnya masih berpacaran mungkin masih dianggap lazim.
Ketika sudah menikah itu menjadi hal aneh, tapi tidak bagi Tuan dan Nyonya Chen, pasangan yang berasal dari Tianjin.
Mengapa mereka melakukan ini walau telah menikah puluhan tahun? Anda dapat membaca kelanjutan kisahnya di sini.
Baca juga: Awasi UU Keamanan Nasional, China Akan Bentuk Badan Khusus di Hong Kong
Pihak India mengatakan tentaranya dimutilasi tentara China setelah dipukuli sampai mati di perbatasan Himalaya, dan menunjukkan alat pukul berpaku yang digunakan dalam perkelahian.
Sebanyak 20 tentara India tewas terbunuh pada perkelahian Senin malam awal pekan ini. Korban itu merupakan yang pertama kali terjadi sejak perseteruan dua negara bersenjata nuklir itu pada 1975.
China mengatakan pihaknya memiliki angka korban sebanyak 43 orang namun tidak mengatakan apakah mereka semua terbunuh dalam baku hantam di Lembah Galwan, Ladakh itu.
Berita selengkapnya tentang kabar mutilasi tentara India tersebut dapat Anda baca di sini.
Baca juga: Menlu Jerman Desak India dan China Deeskalasi Militer di Perbatasan
Seorang perawat di Rusia, yang viral karena merawat pasien Covid-19 hanya mengenakan bikini di balik Alat Pelindung Diri (APD), menjadi model.
Mei lalu, Nadezhda Zhukova, staf di Rumah Sakit Regional Tula, menjadi sorotan karena foto yang diduga diambil oleh salah satu pasien.
Si perawat menjelaskan, dia merasa "terlalu panas" jika terus mengenakan seragam dinas di balik APD ketika merawat para pasien Covid-19.
Lalu bagaimana tanggapan Zhukova? Anda dapat membaca selengkapnya di sini.'
Baca juga: Viral, Foto Perawat di Rusia Hanya Kenakan Bikini di Balik APD
Salah satu kapal perang terbaik Angkatan Laut Kerajaan Inggris sudah 4 tahun lamanya menganggur, karena masalah mesin dan kekurangan awak.
HMS Dauntless, kapal induk seharga 1 miliar poundsterling (Rp 17,5 triliun) terikat di tambatannya sejak 2016.
Total, kapal induk canggih ini baru menghabiskan 6 hari di laut.
Apa penyebab kapal megah ini rusak bertahun-tahun? Anda dapat membaca selengkapnya di sini.
Baca juga: Tikam dan Bunuh 3 Orang di Taman Inggris, Ini Identitas Pelakunya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.