Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerhana Matahari Cincin 21 Juni, Begini Penampakannya di Negara-negara Lain

Kompas.com - 21/06/2020, 16:16 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

"Ini seperti beralih dari bola lampu 500 watt ke 30 watt. Ini adalah cahaya redup yang tidak biasa."

Hewan-hewan ketakutan

Hewan-hewan bisa ketakutan saat terjadi gerhana matahari cincin. Burung-burung terkadang tidur lagi, dan sapi-sapi akan kembali ke kandang.

Secara keseluruhan, gerhana matahari cincin ini terjadi selama 4 jam yang bisa dilihat bergantian di sebagian Bumi. Salah satu tempat terakhir untuk melihatnya adalah di Taiwan.

Kemudian orang-orang di 14 negara lain yang berjarak ratusan kilometer dari Taiwan juga dapat melihatnya, tetapi tidak sempurna. Sebab, kondisi cuaca sangat memengaruhi penglihatan fenomena alam spektakuler ini.

Gerhana matahari selalu terjadi sekitar 2 minggu sebelum atau setelah gerhana bulan, yang bisa dilihat di sekitar separuh wilayah Bumi.

Gerhana matahari selanjutnya dijadwalkan bakal terjadi pada 14 Desember 2020 di Amerika Selatan.

Baca juga: Jangan Lihat Gerhana Matahari dengan Film X-ray dan Air, Ini Alasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com