Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

'Miss Hitler' Dijatuhi Hukuman Tiga Tahun Penjara di Inggris

Kompas.com - 12/06/2020, 13:59 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Editor

KOMPAS.com - Alice Cutter (24) mengikuti kontes kecantikan dengan nama 'Miss Buchenwald', memakai nama kamp konsentrasi Nazi di Jerman.

Pengadilan di Birmingham Inggris pada Selasa (9/6/2020) menjatuhkan hukuman penjara terhadapnya dan 3 pria lain.

Kesemuanya termasuk dalam jaringan Neo Nazi National Action (NA) yang berpusat di Amerika Serikat dan sudah dilarang di Inggris.

Ketiga pria itu adalah, Mark Jones (25), mantan kekasih Alice Cutter, yang dijatuhi hukuman penjara lima setengah tahun, Gary Jack (24) dan Connor Scothern (19). Masing-masing dijatuhi hukuman 4 tahun 6 bulan, dan 18 bulan penjara.

Baca juga: Buku Harian Nazi Ungkap Lokasi Harta Karun Perang Dunia II, Terkubur di Bawah Istana

Mereka sudah dinyatakan bersalah pada Maret lalu oleh pengadilan karena menjadi anggota kelompok terlarang NA. Sedangkan hukumannya ditentukan beberapa waktu kemudian.

Para juri di pengadilan Birmingham diperlihatkan tentang pesan-pesan di media sosial Alice Cutter sebelum menjatuhkan vonis terhadap wanita itu.

Dari pesan-pesan di media sosial itu menunjukkan gurauan Alice dengan penyerangan berdarah di rumah-rumah ibadah, menggunakan kepala orang Yahudi sebagai bola sepak dan mengatakan, 'membusuklah di neraka'.

Dia dan kelompoknya juga melontarkan gurauan setelah mendengar tentang pembunuhan anggota parlemen Inggris Jo Cox pada 2016 menjelang referendum Brexit oleh seorang anggota National Action.

Pemerintah Inggris kemudian melarang kelompok National Action dan menggambarkannya sebagai "organisasi rasis, anti-semit dan homofobik yang membangkitkan kebencian dan memuliakan kekerasan."

Baca juga: Adolf Hitler, Bagaimana Pemimpin Nazi Ini Meninggal dan Mengapa Banyak Misteri di Seputar Kondisi Jenazahnya?

'Ideologi keji'

Hakim Paul Farrer QC mengatakan kepada para terdakwa di pengadilan, "Anda tidak bersedia untuk memisahkan diri dari ideologi keji kelompok ini dan karena itu menentang larangan dan terus menjadi anggota," menurut laporan harian lokal Metro.

Dia selanjutnya mengatakan, Alice Cutter memang "tidak pernah memegang peran organisasi atau kepemimpinan," tetapi dia adalah "orang kepercayaan" dari salah satu pemimpin NA.

Alice Cutter membantah menjadi anggota kelompok NA, meski pun menghadiri aksi-aksi kelompok itu, di mana para pesertanya membawa tanda-tanda yang bertuliskan "Hitler benar."

Polisi menemukan bukti bahwa semua terdakwa terus berpartisipasi dalam pertemuan NA di Birmingham, meskipun kelompok tersebut telah dinyatakan sebagai organisasi teroris.

Baca juga: Heboh, Sampul Majalah TIME Sindir Trump Rasis ala Hitler, Ini Faktanya

Pemuja Nazi Hitler

Jaksa penuntut mengatakan, dalam penggeledahan rumah Alice Cutter dan Mark Jones ditemukan perlengkapan dan gambar-gambar Nazi, serta senjata.

Gary Jack yang dijatuhi nukuman empat tahun penjara digambarkan sebagai anggota aktif NA, bahkan setelah pelarangan organisasi itu. Dia juga diyakini memasang stiker-stiker rasial di kampus universitas.

Connor Scothern (19) juga anggota aktif NA dan telah membagikan hampir 1.500 stiker yang menyerukan "solusi final" sehubungan dengan genosida orang Yahudi oleh Nazi.

Pengamat memperkirakan, sekalipun sudah dilarang di Inggris, masih ada beberapa anggota garis keras NA yang tetap aktif di Inggris dengan menggunakan nama berbeda untuk menyembunyikan kegiatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com