Survey Sebut 2 dari 3 Orang Amerika Punya Pandangan Negatif Tentang China

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sebanyak dua dari  tiga warga Amerika Serikat (AS) menurut sebuah survei menyatakan pandangan negatif akan China.

Dilansir dari The Hill, survei tersebut dilakukan oleh Pew Research Center kepada 1.000 orang dewasa di AS. Hasil dari survei itu menunjukkan dua per tiga warga AS punya pandangan negatif tentang China. 

Survei dilaksanakan sejak 3 sampai 29 Maret lalu saat penyebaran virus corona terjadi di AS. Virus corona dipercaya bermula dari Wuhan, sebuah kota di Provinsi Hubei China.

Baca juga: Ucapan Trump Soal Virus China Telah Memicu Kekerasan Terhadap Warga AS Keturunan Asia

Sebanyak 66 persen dari survei itu mengatakan opini ketidaksukaan mereka tentang China, sementara 26 persen lainnya mengatakan mereka suka.

Padahal, dua tahun lalu, hanya 47 persen orang AS yang mengatakan opini ketidaksukaan mereka tentang China.

Angka survei kini menandai perubahan tajam dalam opini publik selama periode yang singkat.

Baca juga: 2 Pelajar Asal China di Australia Dipukuli dan Alami Diskriminasi Rasial

Sebanyak 62 persen juga memandang China sebagai ancaman besar bagi AS, meningkat dari angka 48 persen pada survei 2018.

Partai Republik sendiri lebih cenderung punya pandangan tidak menyenangkan tentang China. Dalam survei, sebanyak 72 persen pemilih GOP (Grand Old Party, nama lain Partai Republik) memiliki pandangan yang kurang menyenangkan terhadap China dibandingkan 62 persen pemilih Demokrat.

Baca juga: Saat Warga China Mengalami Diskriminasi Akibat Virus Corona, Warga Asing di China Mendapat Perlakuan Serupa

Orang-orang dalam kelompok usia yang lebih tua juga cenderung memiliki pendapat yang lebih negatif tentang China.

Sebanyak 71 persen orang yang berusia 50 tahun dan lebih tua mengatakan pandangan ketidaksukaan mereka, dibandingkan dengan 43 persen orang yang berusia antara 18 dan 29 tahun.