Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Juga Beri Dukungan pada Biden Maju ke Pemilu AS 2020

Kompas.com - 14/04/2020, 22:23 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters,CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akhirnya akan mendukung kampanye kepresidenan Joe Biden pada Selasa (14/4/2020).

Keputusan tersebut disampaikan dua orang yang mengklaim familiar dengan persoalan ini. Biden sendiri adalah wakil Obama saat menjabat sebagai orang nomor satu di Negeri "Uncle Sam".

Pengesahan dukungan ini dijadwalkan akan dilakukan dalam sebuah video yang dirilis pada Selasa, kata serorang sumber tersebut dikutip dari Reuters.

Baca juga: Pemilu AS 2020: Sanders dan Biden Bersatu Lawan Trump

Dukungan Obama mengalir sehari setelah Bernie Sanders yang sebelumnya menjadi kompetitor Biden di nominasi Demokrat, juga menyatakan dukungannya.

Setelah 3 tahun meninggalkan Gedung Putih, Barack Obama dan istrinya Michelle tetap menjadi dua tokoh yang paling dicintai di Partai Demokrat.

Namun presiden ke-44 AS yang menjabat pada 2009-2017 tersebut dikabarkan tetap netral, meski calon presiden dari partainya mendukung penuh warisan dan kebijakannya, dalam menghadapi persaingan dengan Presiden Donald Trump, 3 November mendatang.

Baca juga: Tanpa Sanders, Biden Melenggang Mulus di Primary Alaska

"Ini akan mengubah situasi untuk sang mantan wakil presiden," kata ahli strategi Demokrat, Antjuan Seawright pada kantor berita Reuters.

"Dia adalah mitra yang menyatukan dalam membantu menjembatani partai ini setelah primary yang intens dan membuka jalan di depan," lanjutnya.

Dilansir dari CNN, dukungan ini juga menandai kembalinya Obama ke arena politik.

Baca juga: AS Diterpa Wabah Virus Corona, Trump Salahkan Obama

Eks presiden itu tidak menonjolkan diri di sepanjang pertarungan nominasi Demokrat, tetapi dia aktif di belakang layar.

Pada November Obama mengatakan, dia telah berbicara dengan semua kandidat selama kampanye, sering memberi saran sebelum mereka maju mencalonkan diri dan setelah mereka keluar.

Para penasihat mantan presiden mengatakan nasihatnya sering sama: Pertimbangkan mengapa Anda percaya Anda harus menjadi presiden, apa dampaknya pada keluarga Anda, dan apakah Anda benar-benar bisa menang.

Baca juga: Fakta di Balik Tudingan Trump Tentang Kebijakan Laboratorium Obama

Ikuti langkah Sanders dukung Biden

Sanders menyatakan dukungannya ke Biden pada Senin (13/4/2020), setelah sempat menjadi saingannya di Partai Demokrat.

Dua politisi veteran tersebut tahun lalu saling bersaing untuk memperebutkan nominasi Partai Demokrat, tapi kemarin mereka muncul bersamaan dalam layar terpisah di siaran langsung Biden.

Sanders mengucapkan nada pemersatu pada Senin, mengatakan bahwa "sangat penting bagi kita untuk bekerja bersama."

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Bernie Sanders, Pemerhati Rakyat Kecil

Senator sayap kiri independen berusia 78 tahun dari Vermont itu keluar dari persaingan pemilu AS pekan lalu, setelah kalah di hampir semua primary.

Padahal, Sanders mencatatkan awalan yang sangat bagus. Pengunduran dirinya membuat Biden menjadi kandidat tunggal dari Partai Demokrat.

Di hari yang sama Sanders juga mengisyaratkan pentingnya bersatu di kampanye Biden, untuk mengalahkan Trump yang dicap Sanders sebagai "presiden paling berbahaya dalam sejarah modern negara ini."

Baca juga: Bernie Sanders Mundur sebagai Calon Presiden AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters,CNN
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com