Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Virus Corona Bikin Pabrik Bir Corona Tutup

Kompas.com - 03/04/2020, 17:54 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Kamis (3/4/2020) Grupo Modelo selaku produsen bir Corona mengatakan mereka menghentikan produksi sementara.

Selain bir Corona, perusahaan asal Meksiko itu juga menghentikan ekspor merek-merek lainnya ke 180 negara.

Itu dilakukan setelah pemerintah Meksiko mengatakan bidang bisnis Grupo Modelo tidak termasuk kategori esensial, sehingga harus ditutup sementara untuk menekan penyebaran wabah virus corona.

Baca juga: Cara Membuat Bir Pletok di Rumah, Minuman Rempah Khas Betawi

Dilansir dari Reuters, pemerintah Meksiko pekan ini menyatakan kondisi darurat kesehatan, dan memerintahkan penangguhan kegiatan yang tidak esensial, setelah jumlah kasus melampaui angka 1.000.

Dalam sebuah pernyataan, produsen bir Corona mengatakan penangguhan diberlakukan mulai Minggu (5/3/2020).

Grupo Modelo sebelumnya juga sudah mengurangi produksi, ke tingkat yang bisa dilanjutkan setelah penangguhan dicabut.

Baca juga: Dinilai Bisa Cegah Corona, Bir Pletok di Tangsel Laku Keras

"Jika pemerintah federal menganggap perlu mengeluarkan beberapa klarifikasi yang menegaskan bir sebagai produk agroindustri, di Grupo Modelo kami siap untuk melaksanakan rencana."

"Lebih dari 75 persen staf bekerja dari rumah dan pada saat yang sama menjamin pasokan bir," demikian bunyi pernyataan tersebut, yang dikutip dari Reuters.

Pertanian dan produksi makanan secara umum termasuk bidang bisnis esensial di pandemi Covid-19 saat ini.

Grupo Modelo yang merupakan bagian dari pembuat bir Anheuser-Busch InBev, mengoperasikan 11 pabrik di Meksiko.

Baca juga: Sering Ngamuk dan Ambil Bir Tanpa Bayar, WNA asal Jerman di Bali Diikat Warga

Penjualan bir Corona merana

Grafik penjualan bir Corona menurun drastis, setelah virus dengan nama yang sama melanda dunia.

Survei yang diadakan oleh 5W sebuah agensi PR, menunjukkan 38 persen peminum bir bersikeras tidak akan membeli bir Corona dalam keadaan apa pun, saat virus corona masih eksis.

Padahal, sebenarnya konsumen sudah paham tidak ada kaitan sama sekali antara bir Corona dan virus corona.

Baca juga: Gara-gara Virus Corona, Penjualan Bir Corona Jadi Merana

"Tidak diragukan lagi, bir Corona menderita karena virus corona," kata Ronn Torossian, pendiri 5W, dikutip dari New York Post.

Torossian juga menerangkan, nama merek sangat penting bagi pemasaran suatu produk.

"Bayangkan kalau seseorang di bar berkata 'Hei, bisakah saya memesan Corona?' atau 'Berikan saya Corona'," lanjut Ronn.

Baca juga: Produsen Bir Corona Rugi Ratusan Juta Dollar AS karena Virus Corona, Ini Alasannya

5W merupakan agensi PR untuk klien perusahaan minuman lainnya seperti 1800 Tequila dan Sparkling ICE.

Namun demikian, Torossian membantah 5W bekerja untuk pesaing Corona. Ia mencantumkan tuduhannya pada sebuah surel, demikian yang dilaporkan kantor berita AFP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Viral Insiden Berebut Kursi dalam Kereta, Wanita Ini Tak Segan Duduki Penumpang Lain

Global
7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

Global
Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Global
China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Global
AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

Global
Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Global
Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Global
Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Global
Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Global
Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Global
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

Global
Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com