Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Ditutup, Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi Dibuka Lagi

Kompas.com - 06/03/2020, 21:08 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

MEKAH, KOMPAS.com - Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi yang sempat ditutup, hari ini (6/3/2020) sudah dibuka lagi.

Penutupan dilakukan untuk pembersihan dengan disinfektan pada Kamis (5/3/2020).

Selama Masjidil Haram ditutup, daerah di sekitar Ka'bah benar-benar sepi pengunjung.

Hanya ada petugas kebersihan yang lalu lalang di sana, dan ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Area Ka'bah yang biasanya ramai pengunjung tidak terlihat ada aktivitas jemaah di sana.

Sementara itu, petugas kebersihan sibuk mondar-mandir untuk membersihkan area bangunan suci tersebut.

Baca juga: Sepinya Mekah Setelah Virus Corona Mewabah

Meski penangguhan umrah diberlakukan, warga negara dan penduduk Arab Saudi masih diperbolehkan mengunjungi Mekah dan Madinah untuk berdoa di sana, asalkan mereka tidak melakukannya untuk tujuan umrah.

Dilaporkan Al-Ekhbariya selaku saluran televisi pemerintah, Arab Saudi menutup kedua situs tersebut bagi jamaah umrah dan turis dari sekitar 25 negara untuk menekan penyebaran virus corona.

Selain itu, Negeri "Petrodollar" juga menerapkan aturan bagi warga dan penduduk Dewan Kerja Sama Teluk yang ingin masuk ke Arab Saudi, harus menunggu 14 hari setelah kembali dari luar wilayah tersebut.

Namun, Al-Ekhbariya tidak menjelaskan apakah Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi sudah mengizinkan para jamaahnya kembali mengunjungi dua tempat suci itu.

Baca juga: Sempat Ketar-ketir Tak Bisa Masuk Mekah, Jemaah RI Asal Lampung Telah Selesaikan Umrah

Sebelumnya, Arab Saudi melarang warga negara asing, termasuk Indonesia, melakukan perjalanan umrah ke Mekah dan Madinah.

Kemudian kantor berita Reuters mengabarkan, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi oada akhir Februari lalu juga menangguhkan visa bagi wisatawan dari negara-negara yang terjangkit virus corona.

Imbauan pun dikeluarkan pemerintah Arab Saudi kepala warganya, agar tidak bepergian ke negara-negara di mana virus corona menyebar.

Menurut data dari Johns Hopkins University, di Arab Saudi sudah terdapat lima kasus infeksi virus corona.

Dari kelima pasien itu belum ada korban meninggal sampai berita ini dirilis pada Jumat (6/3/2020).

Baca juga: Mekah Im Coming dan Nazar Hanung Bramantyo Berangkatkan Haji Korban Travel Abal-abal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com