12. Pada 2009, cucu Mubarak, Mohamed Alaa meninggal dunia. Kematian cucunya tersebut memberi pukulan berat bagi Mubarak. Oleh karenanya dia menyerahkan rincian putusan kepada sang istri, Suzan Mubarak dan putranya, Gamal, yang menurut pihak oposisi, mereka bersiap untuk mewarisi kekuatan Mesir.
13. Pada 2010, Mesir menyaksikan pemilihan parlemen terburuk, karena dinas keamanan tidak mengizinkan pihak oposisi memasuki parlemen hal itu dilakukan di bawah instruksi Komite Kebijakan Komite Nasional, komite sedang mempersiapkan "suksesi". Pewarisan tahta yang dilakukan Hosni Mubarak menjadi akhir dari rezimnya. Pihak oposisi bersatu melawan Mubarak dan menuntut dia untuk mundur.
14. Pada 25 Januari 2011, percikan revolusi pertama yang menggulingkan Mubarak keluar setelah 18 hari, untuk mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi kepresidenan pada 11 Februari 2011. Tekanan para demonstran membuat Mubarak memasuki penjara untuk pertama kalinya pada April 2011 dengan berbagai dakwaan dari simbol-simbol rezimnya. Beberapa dakwaannya seputar korupsi serta partisipasi Mubarak dalam pembunuhan para pengunjuk rasa selama revolusi.
15. Hanya ada kasus korupsi keuangan kecil yang terbukti dalam dakwaan terhadap Hosni Mubarak. Media menyebutnya korupsi "Istana Presiden". Setelah itu, Mubarak beserta anak-anaknya, Alaa dan Jamal dihukum dengan hukuman penjara tiga tahun terhitung sejak masa penahanan mereka pada 2011.
Mubarak tinggal di rumah setelah pembebasannya, dan dirawat di rumah sakit beberapa kali, sebelum kematiannya diumumkan pada Selasa (25/02/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.