Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER INTERNASIONAL] Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak Meninggal | Infeksi Virus di Korsel Hampir 1.000 Orang

Kompas.com - 26/02/2020, 07:41 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KOMPAS.com - Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak, yang menguasai Negeri "Piramida" selama 29 tahun, dilaporkan meninggal di usia 91 tahun.

Pernyataan itu dilontarkan oleh putranya Alaa Mubarak dan pengacara, Farid El-Deeb, di mana Mubarak mendapat perawatan intensif sebelum wafat.

Kemudian dari Korea Selatan, kekhawatiran akan wabah virus corona meningkat setelah korban yang terinfeksi hampir mendekati 1.000 orang.

Kedua artikel itu bisa Anda baca dalam kabar populer internasional yang terjadi sepanjang Selasa (25/2/2020) hingga Rabu (26/2/2020).

1. Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak Meninggal di Usia 91 Tahun
Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak meninggal di usia 91 tahun. Pengumuman ini diumumkan oleh anaknya Alaa dan Farid El-Deeb.

Namun demikian Alaa tidak menjelaskan secara detail operasi apa yang dijalani ayahnya. Meski begitu, ada laporan yang beredar dia sempat menjalani perawatan akibat mengalami masalah perut.

Mubarak menjabat sebagai presiden Mesir keempat sejak 1981, sampai akhirnya terjadi Revolusi Arab Spring yang berujung pada kelengseran dirinya dari kursi kepresidenan pada 11 Februari 2011.

Masa pemerintahan Hosni Mubarak pun dilaporkan penuh dengan korupsi. Anda bisa membaca berita kematian Mubarak di tautan ini.

2. Infeksi Virus Corona di Korea Selatan Dekati Angka 1.000 Orang
Virus corona Covid-19 di Korea Selatan menyebar sangat cepat. Selasa (25/2/2020), total infeksi yang dilaporkan hampir mendekati 1.000 orang.

Kabar tersebut terjadi setelah Presiden Moon Jae-in mengunjungi pusat penyebaran, dan menuturkan situasi negaranya "sangat mencekam".

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea atau KCDC mengonfirmasi terdapat 144 kasus infeksi baru.

Seperti apa laporan yang dibawakan oleh KCDC, Anda bisa membacanya secara lengkap di sini.

3. Jika Terus Diserang, PM Israel Ancam Bakal Habis-habisan Gempur Gaza
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengancam, dia bakal habis-habisan gempur Gaza jika milisi terus menyerang negaranya.

Pernyataan itu dia utarakan setelah pada Senin (25/2/2020), Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan ada 50 roket yang ditembakkan, dengan 90 persen di antaranya dicegat.

Serangan roket mendapat tanggapan keras, di mana IDF kemudian mengumumkan mereka menggelar serangan udara yang menyasar Gaza.

Seperti apa pernyataan lengkap yang diutarakan oleh PM Israel itu, silakan Anda baca selengkapnya di tautan ini.

4. Salah Eja Nama Sampai Klaim Jumlah Penonton, Ini Tiga "Noda" Trump di India
Presiden AS Donald Trump mendapat sambutan meriah dalam hari pertamanya berkunjung di India, di mana dia disambut oleh ratusan ribu orang.

Trump dijamu oleh Perdana Menteri Narendra Modi di stadion kriket, di mana penonton yang datang melebihi kapasitas stadion.

Selama hampir 30 menit berpidato, Trump melontarkan serangkaian klaim yang sayangnya, tidak semuanya sesuai seperti faktanya.

Apa saja klaim yang dikatakan oleh presiden 73 tahun tersebut, silakan Anda baca secara lengkap di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com