Langganan Kompas.id
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar
Gadis 17 Tahun Ini Punya Tato, Ibunya Bawa Mantan Suami ke Pengadilan
Ardi Priyatno Utomo
Kompas.com - 01/08/2020, 08:06 WIB
Berdasar hukum di New South Wales, remaja di bawah 18 tahun dilarang punya tatp tanpa izin orang atau penjaganya.
Kembali ke artikel...
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Video pilihan
Lihat Semua
Laporkan komentar
Akun Terdeteksi Anonim
Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.
Ganti Akun

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Rekomendasi untuk anda
GLOBAL
Wanita Jepang Siapkan Makan Sebulan untuk Suaminya Sebelum Melahirkan
Wanita Jepang Siapkan Makan Sebulan untuk...
GLOBAL
Mesin Terbakar di Udara, Pesawat Virgin Australia Mendarat Darurat
Mesin Terbakar di Udara, Pesawat Virgin Australia Mendarat...
GLOBAL
KBRI Canberra dan CESA Perpanjang MoU Pembelajaran Bahasa Indonesia di Australia
KBRI Canberra dan CESA Perpanjang MoU...
GLOBAL
Ada Penyiksa dan Pembunuh di Antara Pasukan Penjaga Perdamaian PBB
Ada Penyiksa dan Pembunuh di Antara...
GLOBAL
Unik, Buku tentang Pelarangan Buku Dilarang di Sekolah Florida
Unik, Buku tentang Pelarangan Buku...
GLOBAL
Rangkuman Hari Ke-843 Serangan Rusia ke Ukraina: KTT Swiss Dimulai | Kamala Harris Umumkan Bantuan Rp 24,7 Triliun
Rangkuman Hari Ke-843 Serangan Rusia ke...
GLOBAL
AS Larang Penjualan Perangkat Lunak Antivirus Kaspersky
AS Larang Penjualan Perangkat Lunak Antivirus...
GLOBAL
[UNIK GLOBAL] Heboh Mantan Karyawan Hapus Server Perusahaan | Hewan Misterius Muncul Saat Pelantikan Pejabat India
[UNIK GLOBAL] Heboh Mantan Karyawan Hapus...

Terkini Lainnya

Jelang Pemilu Inggris, Rishi Sunak Lempar Pernyataan Kontroversial

Jelang Pemilu Inggris, Rishi Sunak Lempar Pernyataan Kontroversial

Global
21/06/2024, 22:00 WIB
Perusahaan yang Kirim Senjata ke Israel Bisa Dianggap Pelanggaran

Perusahaan yang Kirim Senjata ke Israel Bisa Dianggap Pelanggaran

Global
21/06/2024, 21:00 WIB
Tren Warganet China Berpura-pura Jadi Burung, Ingin Bebas dari Kerja

Tren Warganet China Berpura-pura Jadi Burung, Ingin Bebas dari Kerja

Global
21/06/2024, 20:00 WIB
AS Larang Penjualan Perangkat Lunak Antivirus Kaspersky

AS Larang Penjualan Perangkat Lunak Antivirus Kaspersky

Global
21/06/2024, 19:00 WIB
AS Sangat Kecewa Atas Kritik Netanyahu

AS Sangat Kecewa Atas Kritik Netanyahu

Global
21/06/2024, 18:08 WIB
Warga Malaysia Dikejutkan Buaya Berada di Kompleks Perumahan

Warga Malaysia Dikejutkan Buaya Berada di Kompleks Perumahan

Global
21/06/2024, 17:07 WIB
Paul Kagame Akan Jadi Presiden Seumur Hidup Rwanda?

Paul Kagame Akan Jadi Presiden Seumur Hidup Rwanda?

Internasional
21/06/2024, 16:46 WIB
Armenia Umumkan Pengakuannya terhadap Negara Palestina

Armenia Umumkan Pengakuannya terhadap Negara Palestina

Global
21/06/2024, 16:37 WIB
Kebakaran di Turkiye, 5 Orang Tewas dan 54 Lainnya Terluka

Kebakaran di Turkiye, 5 Orang Tewas dan 54 Lainnya Terluka

Global
21/06/2024, 15:47 WIB
Ujian Masuk Kampus Kedokteran India Diduga Ada Penipuan dan Korupsi

Ujian Masuk Kampus Kedokteran India Diduga Ada Penipuan dan Korupsi

Global
21/06/2024, 15:06 WIB
Sistem Air di Gaza Rusak, Anak-anak Kini Diserang Penyakit

Sistem Air di Gaza Rusak, Anak-anak Kini Diserang Penyakit

Global
21/06/2024, 14:05 WIB
Rangkuman Hari Ke-848 Serangan Rusia ke Ukraina: Korsel Kaji Larangan Pasok Senjata ke Ukraina | Putin Wacanakan Kirim Senjata ke Korea Utara 

Rangkuman Hari Ke-848 Serangan Rusia ke Ukraina: Korsel Kaji Larangan Pasok Senjata ke Ukraina | Putin Wacanakan Kirim Senjata ke Korea Utara 

Global
21/06/2024, 13:32 WIB
Rusia Lumpuhkan 114 Drone Ukraina, 1 Orang Tewas

Rusia Lumpuhkan 114 Drone Ukraina, 1 Orang Tewas

Global
21/06/2024, 13:07 WIB
Kunjungi Vietnam, Putin Ingin Bangun Arsitektur Keamanan untuk Asia

Kunjungi Vietnam, Putin Ingin Bangun Arsitektur Keamanan untuk Asia

Global
21/06/2024, 12:07 WIB
Mengapa Kelompok Hezbollah Mengancam Siprus?

Mengapa Kelompok Hezbollah Mengancam Siprus?

Internasional
21/06/2024, 11:49 WIB
1
2
3
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar

Terpopuler

1

Ada Mobil Berpelat TNI di Markas Sindikat Uang Palsu di Jakbar, Ini Penjelasan Kapendam Jaya

Dibaca 18.553 kali
2

Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Singapura, Kickoff 19.30 WIB

Dibaca 9.309 kali
3

Soal Harun Masiku, Wakil Ketua KPK Ingatkan Penyidik Tak Ikuti Arahan Eksternal: Kalau Ketahuan Saya Pecat!

Dibaca 8.425 kali
4

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Dibaca 7.786 kali
5

Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Dibaca 4.582 kali
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Now Trending

Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Basuki Buka-bukaan Soal Investasi Asing di IKN

Basuki Buka-bukaan Soal Investasi Asing di IKN

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Ada Mobil Berpelat TNI di Markas Sindikat Uang Palsu di Jakbar, Ini Penjelasan Kapendam Jaya

Ada Mobil Berpelat TNI di Markas Sindikat Uang Palsu di Jakbar, Ini Penjelasan Kapendam Jaya

Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Singapura, Kickoff 19.30 WIB

Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Singapura, Kickoff 19.30 WIB

Soal Harun Masiku, Wakil Ketua KPK Ingatkan Penyidik Tak Ikuti Arahan Eksternal: Kalau Ketahuan Saya Pecat!

Soal Harun Masiku, Wakil Ketua KPK Ingatkan Penyidik Tak Ikuti Arahan Eksternal: Kalau Ketahuan Saya Pecat!

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus 'Vina Cirebon'

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
WOW Brand Indonesia 2019
Superbrand Indonesia 2019 - Trusted Online News
International Fact-Checking Network
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan Email
Kanal
Network

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Facebook X Whatsapp Line Telegram Copy Link
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Dengan login, kamu menyetujui Kebijakan Data Pribadi