Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mantan Presiden Jair Bolsonaro Diduga Aktor Intelektual Kerusuhan Brasil

Dilansir dari Reuters, Bolsonaro diduga mendorong protes anti-demokrasi yang berakhir dengan penyerbuan gedung-gedung pemerintah oleh para pendukungnya di Brasilia.

"Tokoh publik yang terus bersekongkol dengan pengecut melawan demokrasi yang mencoba menetapkan keadaan pengecualian akan dimintai pertanggungjawaban," kata Hakim Alexandre de Moraes, yang menyetujui permintaan jaksa federal untuk meluncurkan penyelidikan.

Bolsonaro, yang saat ini berada di Amerika Serikat, akan diselidiki oleh jaksa penuntut atas kemungkinan hasutan dan aktor intelektual atas tindakan anti-demokrasi yang mengakibatkan vandalisme dan kekerasan di Brasilia.

Mahkamah Agung juga telah memerintahkan penangkapan mantan menteri kehakiman Bolsonaro, Anderson Torres, karena mengizinkan protes berlangsung di ibu kota Brasil setelah dia memegang tanggung jawab atas keamanan publik Brasilia.

Ribuan pendukung Bolsonaro merusak Mahkamah Agung, Kongres, dan istana kepresidenan akhir pekan lalu.

Mereka berusaha memprovokasi kekacauan dan kudeta militer yang akan menggulingkan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva dan mengembalikan pemimpin sayap kanan itu ke tampuk kekuasaan.

Setelah kalah dalam pemilu Brasil bulan Oktober dari Lula, Bolsonaro meninggalkan Brasil menuju AS menjelang akhir masa jabatannya, menghindari memberikan selempang presiden kepada saingan sayap kirinya pada pelantikannya.

Torres, yang juga berada di Florida, mengatakan dia berencana untuk kembali ke Brasil untuk menyerahkan diri.

Bolsonaro mengatakan di media sosial bahwa dia akan melanjutkan kepulangannya ke Brasil.

https://www.kompas.com/global/read/2023/01/14/154200970/mantan-presiden-jair-bolsonaro-diduga-aktor-intelektual-kerusuhan-brasil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke